SuaraJakarta.id - Dinas Bina Marga DKI Jakarta tengah menyiapkan jalur khusus sepeda di jalan layang (fly over) Lenteng Agung dan Tanjung Barat di Jakarta Selatan.
Dilansir dari Antara, Kamis (1/4/2021), Bina Marga DKI Jakarta tengah membuat marka khusus jalur sepeda di sisi kiri fly over Lenteng Agung, yang bisa digunakan pencinta gowes.
Pesepeda harus berhati-hati dan memperhatikan kendaraan lain karena jalan layang berbentuk tapal kuda itu juga bisa dilalui kendaraan bermotor seperti mobil dan sepeda motor.
Pengendara baik sepeda maupun kendaraan bermotor juga harus memperhatikan tikungan tajam dengan batas kecepatan mencapai 20 kilometer (km) per jam sesuai marka yang terpasang.
Baca Juga: Nekat Serobot Jalur Sepeda di Jakarta, Siap-siap Kena Denda Rp 500 Ribu
Selain itu juga sudah dipasang rambu lalu lintas di antaranya lampu "flip flop" untuk berhati-hati bagi pengendara yang melewati samping dan atas "fly over" serta rambu batas ketinggian maksimal kendaraan, yakni 3,8 meter.
Di dekat jalan layang juga dipasang rambu dilarang masuk bagi pejalan kaki. Untuk pejalan kaki, disiapkan jalur jembatan penyeberangan orang (JPO).
Ketika keluar dari jalur jalan layang juga terpasang pengumuman bahwa putaran sementara hanya bisa ke arah Pasar Minggu, sedangkan ke arah Jalan Joe sedang dalam konstruksi.
Sebelumnya, Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho mengungkapkan jalan layang itu juga dilengkapi sejumlah rambu lalu lintas dan kamera pengawas (CCTV)
Pihaknya menambah rambu lalu lintas dan memasang marka kejut agar pengendara lebih berhati-hati.
Baca Juga: Viral Rombongan Road Bike Keluar Jalur Sepeda, Polisi Ingatkan Sanksi Denda
Pemasangan fasilitas lalu lintas itu, kata dia, sebagai bagian evaluasi dari hasil uji coba tahap pertama yang dilakukan pada 31 Januari sampai 2 Februari 2021
Selain itu, pihaknya juga memasang CCTV untuk memantau arus kendaraan yang melintas di jalan layang itu.
Rencananya, uji coba jalan layang Tanjung Barat dan Lenteng Agung tahap dua dilakukan selama enam hari, 1-6 April 2021 mulai pukul 06.00-22.00 WIB.
Ia menambahkan jalan layang itu akan ditutup kembali setelah uji coba kedua untuk dilakukan evaluasi kembali dan penyempurnaan konstruksi.
Berita Terkait
-
Kritisi Jalur Sepeda Zaman Anies, Pramono: Kalau Dibuat Loop Kayak di Bangkok, Nikmat Banget!
-
Jalur Sepeda Anies Masih Setengah Hati, Pramono Janjikan Pembenahan
-
Pramono Anung Usulkan Jalur Layang Sepeda di Jakarta, Terinspirasi dari China
-
Pengin Tiru China, Pramono Anung Mau Buat Jalur Layang untuk Sepeda di Jakarta
-
Viral Pesepeda Ngotot Saat Diarahkan Petugas Masuk Jalur Sepeda, Ini Kata Polisi
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Umroh Murah dengan Open Trip Wish Travelers
-
3 Pemain Persija Jakarta Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
-
Polda Metro Jaya Bentuk 7 Satgas untuk Pastikan Pilkada 2024 Aman dan Damai
-
Di Periode Kedua, Mas Dhito Rencanakan Revitalisasi Pasar Pamenang Pare
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati