SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berharap warga Jakarta yang sudah mendapat suntikan vaksin Covid-19 tidak mudik pada Lebaran tahun ini.
Sebab, Pemprov DKI tak ingin kejadian saat libur panjang Natal dan Tahun Baru 2021 terulang, di mana menyebabkan angka kasus Covid-19 meningkat.
"Yang sudah divaksin kita harapkan dan disarankan tidak melakukan mudik," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, Jumat (9/4/2021).
Syafrin meminta kesadaran masyarakat, meski sudah divaksin untuk menahan diri tidak mudik. Supaya kasus Covid-19 di Jakarta semakin terkendali.
Baca Juga: Ini 8 Titik Penyekatan Utama Terkait Larangan Mudik Lebaran 2021
"Pemerintah juga terus memasifkan vaksinasi. Kita tahan sedikit untuk tidak pulang kampung di Lebaran tahun ini," ujar Syafrin.
Meski begitu, ada ketentuan bagi warga yang dikecualikan untuk bepergian saat Lebaran.
Hal itu mengacu pada Surat Edaran Kepala Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik pada Bulan Ramadan dan Hari Raya Idulfitri Tahun 1442 Hijriah selama 6-17 Mei 2021.
Sektor yang dikecualikan, yakni layanan distribusi logistik, perjalanan dinas, serta kunjungan sakit atau duka.
Kemudian, layanan ibu hamil dengan pendamping maksimal satu orang dan pelayanan ibu bersalin dengan pendamping maksimal dua orang.
Baca Juga: Larangan Mudik Lebaran 2021, Polda Metro Sekat Jalur Tikus
Pelaku perjalanan dinas wajib membawa surat izin dari pimpinan instansi pekerjaan. Sementara itu, izin bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), pegawai BUMN/BUMD, anggota TNI/Polri wajib dikeluarkan pejabat setingkat eselon II dengan tanda basah atau elektronik.
Syarat serupa berlaku bagi pekerja sektor informal ataupun masyarakat dengan keperluan mendesak untuk mudik.
Mereka harus membawa surat izin perjalanan dari pihak desa/kelurahan sesuai domisili masing-masing.
Berita Terkait
-
Peran Vaksinasi Dewasa dalam Meningkatkan Kesehatan dan Mengurangi Biaya Medis Jangka Panjang
-
Ngeri, Ternyata Ini yang Terjadi Kalau Dari Lahir Anak Tidak Diimunisasi
-
Trump Tunjuk Aktivis Anti-Vaksin Robert F. Kennedy Jr. Jadi Menteri Kesehatan!
-
Siswa Rentan Tertular Penyakit, Ketua IDAI Minta Pelaksanaan Vaksinasi di Sekolah Terus Diperkuat
-
Daftar Vaksin Rekomendasi Sebelum Menikah, Calon Pengantin Wajib Tahu!
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN lewat Diklat Legal Drafting
-
Pemkab Kediri Angkat Duta Genre Sebagai Role Model bagi Lingkungan Remaja