SuaraJakarta.id - Ustaz Adam Ibrahim, penyebar berita hoax babi ngepet di Bedangan, Depok, ternyata membeli babi hutan via online.
Dalam pengungkapan kasus di Polres Metro Depok, Ustaz Adam mengaku membeli babi tersebut seharga Rp 900 ribu.
Ditambah ongkos kirim Rp 200 ribu. Lalu ia membuat skenario penangkapan bersama orang lainnya.
"Babinya dikirim melalui jasa pengiriman tepat pada jam 22.55 WIB. Babi itu baru datang dan dilepas di depan rumah saya," ujarnya, Kamis (29/4/2021).
Baca Juga: Bikin Hoax Babi Ngepet, Ustaz Adam Pernah Dirikan Majelis Taklim di Bedahan
"Jadi dilepas dan kita menunggu babi itu sampai datang, karena dari posisi yang dilepas sangat mudah bagi babi itu untuk jalan ke titik yang disiapkan," tambahnya.
Ustaz Adam mengaku khilaf dan meminta maaf atas perbuatannya membuat berita hoax babi ngepet di Depok.
Dia mengaku awalnya hanya berniat menyelesaikan persoalan karena ada warga yang mengeluh kehilangan uang Rp 1-2 juta.
"Saya akuin itu adalah salah yang sangat fatal. Ini hanya rekayasa pribadi saya sendiri, hanya untuk menyelesaikan apa yang disolusikan kepada saya,” tuturnya.
Sementara itu, pengurus RW 04 Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, tidak mengetahui penangkapan Ustaz Adam oleh polisi soal penyebaran berita hoax babi ngepet.
Baca Juga: Asal Usul Sawangan Depok, Lokasi Heboh Kemunculan Babi Ngepet
"Saya belum kasih jawaban, saya tahu sudah viral di media sosial. Karena posisi saya kerja," kata Ketua RW 04 Bedahan Abdul ketika dikonfirmasi Suara.com.
Terkait penangkapan dan penetapan Ustaz Adam sebagai tersangka penyebar berita hoax babi ngepet, Abdul mengaku baru mengetahuinya di media sosial.
Terkait sosok Ustaz Adam, ia mengaku tidak mengenal betul. Namun sebagai ketua lingkungan mengetahui Adam tinggal di lingkungan RW 04.
"Dia ngontrak. Aslinya Kampung Perigi dan bentuk majelis taklim," kata Abdul.
Sementara itu, warga Bedahan Dafid mengaku kaget atas peristiwa ini. Sebab, berita babi ngepet di daerah Bedahan adalah bohong dan berita bohong itu disebarluaskan oleh oknum yang mengaku ustaz.
"Setahu saya dia (Adam) itu buat majelis taklim di wilayah dan dikenal sebagai ustaz dan ngontrak di RW 04," kata Dafid.
Soal penangkapan babi diduga babi ngepet oleh warga dengan tidak mengenakan pakaian, kata Dafid informasi itu benar.
Menurut dia, menangkap babi ngepet dengan cara telanjang bulat membuat para warga jadi percaya akan kebaradaan babi ngepet tersebut.
"Jadi orang percaya tangkap babi telanjang bulat. Itu informasi asli. Yang aneh lagi kok pada percaya," kata dia.
Berita Terkait
-
Ustaz Derry Sulaiman Respons Dugaan Penistaan Agama yang Dilakukan Isa Zega
-
Penyesalan Abidzar Al Ghifari Atas Kematian Ustaz Jefri Al Buchori: Gara-Gara Sepatu Bola
-
Jadi Pejuang Garis Dua, Begini Perjalanan Ustaz Dennis Lim dan Istri Jalani Program Kehamilan
-
Penuh Rasa Haru, Istri Ustaz Dennis Lim Bagikan Kisah Bisa Hamil Bayi Kembar
-
Zumi Zola dan Putri Zulhas Temui Ustaz Adi Hidayat, Minta Nasihat Jelang Pernikahan?
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN lewat Diklat Legal Drafting
-
Pemkab Kediri Angkat Duta Genre Sebagai Role Model bagi Lingkungan Remaja