SuaraJakarta.id - Bangunan Masjid Asmaul Husna di Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang cukup mencolok dari kejauhan. Tak hanya karena megah dan tingginya bangunan, tapi juga karena keunikan yang dimiliki.
Seperti namanya, masjid yang ada di Jalan Raya Kelapa Dua, Gading Serpong itu dipenuhi dengan hiasan kaligrafi 99 Asmaul Husna.
Seluruh tembok masjid bagian luar dipenuhi kaligrafi Asmaul Husna yang tertata rapi dengan gaya kaligrafi tua, yakni Kaligrafi Kufi.
Masjid tersebut dibangun secara bertahap mulai 2010. Pembangunan digagas oleh Bupati Tangerang kali itu, Ismet Iskandar, dan rampung pada 2012. Saat itu, bentuknya masih berbentuk masjid biasa, belum semegah saat ini.
Pembangunan kemudian dilanjutkan lagi oleh Bupati Tangerang yang baru Ahmed Zaki Iskandar yang tak lain putra dari mantan Bupati sebelumnya Ismet Iskandar.
Pembangunan tahap dua dilakukan pada awal 2013 dengan rancangan masjid hasil karya Ridwan Kamil yang saat ini menjadi Gubernur Jawa Barat. Sekilas, konsepnya perpaduan modern dan religius.
Dua tahapan pembangunan itu diinisiasi oleh persatuan umat muslim di Gading Serpong bekerjasama dengan pengembang raksasa di wilayah tersebut. Yakni Summarecon Serpong dan Paramount Land.
Salah satu pengurus harian Masjid Raya Asmaul Husna, Musholi mengatakan, pembangunan tahap dua rampung akhir 2013. Total dana yang dihabiskan mencapai puluhan miliar rupiah.
Baca Juga: Sholat Id di Tangsel Dibolehkan, Maksimal 50 Persen dari Kapasitas Masjid
"Total dana pembangunan masjid Rp 28 miliar. Sumber dari pengembang Summarecon, Paramount Land dan Pemkab Tangerang serta perkumpulan muslim di Gading Serpong," katanya ditemui SuaraJakarta.id, beberapa waktu lalu.
Musholi menerangkan, Masjid Asmaul Husna Gading Serpong Tangsel memiliki dua keunikan. Pertama, tak memiliki kubah seperti masjid pada umumnya.
Ikon kubah diganti dengan langit-langit berbentuk bulan sabit dan bintang dari kaca tebal. Sehingga ketika sedang terik, cahaya matahari masuk ke dalam masjid berbentuk bintang dan bulan sabit.
Bentuk langitannya pun cukup unik, karena berbentuk oval. Sisi bagian barat lebih rendah dibandingkan sisi timur. Bentuk tersebut dianggap seperti posisi orang sedang sujud. Sementara bentuk bintang, menandakan sholat lima waktu.
"Keunikan masjid ini, pertama masjid ini tanpa kubah seperti halnya masjid-masjid yang lain biasanya identik dengan kubah. Kedua, sesuai namanya di sekitar tembok masjid ini ditempel kaligrafi 99 Asma Allah yang ditulis berulang. Diawali dengan Allahuakbar dan diakhiri dengan Allahuakbar kembali, menutupi seluruh badan masjid," ungkap Musholi.
Masjid megah dengan balutan kaligrafi kufi itu diketahui memiliki luas bangunan utama 2,1 hektare. Sedangkan luas lahannya mencapai 6 hektare termasuk lahan parkir.
Tag
Berita Terkait
-
KPK Sita Mercy BJ Habibie, Ilham Ungkap Ridwan Kamil Belum Lunasi Pembelian
-
Harga dan Spek Mobil BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil, Si Mercy 'Pagoda'
-
KPK Segera Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Ilham Habibie, Terkait Jual Beli Mobil Klasik?
-
Soal Peluang Jadi Tersangka Kasus BJB, KPK Akan Periksa Ridwan Kamil Dulu
-
Pernah Punya Harta Rp21 Miliar, Mengapa Ridwan Kamil Masih Cicil Mercy BJ Habibie Rp1,3 M?
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Dulu Tak Layak, Puluhan Rumah di Tangerang yang Dibedah Bikin Warga Semringah
-
Cara Mudah Klaim DANA Kaget Rp249 Ribu Langsung Cair, Jangan Sampai Ketinggalan
-
Mas Dhito Kembali Masukkan Fragmen Kepala Ganesha yang Hilang ke Museum
-
Transjakarta Uji Coba Fungsional Halte Bundaran Senayan Pascademo
-
Warga Gotong Royong Bersihkan Kantor Pemkab, Mas Dhito: Kita Bersama Jaga Rumah Rakyat