SuaraJakarta.id - Aksi nekat dilakukan seorang pria dengan membobol kotak amal di Masjid Nurul Huda, Desa Sampora, Kabupaten Tangerang.
Aksi tersebut terekam kamera CCTV masjid di Tangerang tersebut. Saat melakukan aksinya, pelaku terlihat berpura-pura salat.
Pria itu terlihat memakai kaos dan celana jeans berwarna hitam. Saat itu, kondisi masjid dalam keadaan sepi.
Saat beraksi, pelaku terlihat memantau situasi untuk memastikan kondisi aman.
Setelahnya, pelaku mengambil kotak amal yang ada di pintu masuk masjid lalu membawanya masuk ke dalam area salat khusus wanita.
Pelaku beraksi dengan memecahkan bagian atas kotak amal yang terbuat dari kaca dan menguras isi kotak amal. Setelah berhasil, pelaku langsung kabur.
Aksi pembobolan kotak amal itu dibenarkan oleh Husen, marbot Masjid Nurul Huda Desa Sampora, Kabupaten Tangerang.
Menurutnya, kotak amal itu dibobol maling pada Rabu (2/6/2021). Aksi tersebut diketahui, saat pihaknya curiga lantaran satu kotak amal di depan pintu masjid hilang.
"Ketahuannya sekira jam 5 pas mau ngecek kotak amal ternyata nggak ada satu. Setelah dicari-cari ternyata adanya di area salat wanita," katanya ditemui, Kamis (3/6/2021).
Baca Juga: Terhimpit Utang, Buruh di Tangerang Bobol Kotak Amal Masjid, Ditahan 1x24 Jam
Husen menerangkan, maling menggondol uang dalam kotak amal itu usai memecahkan kaca bagian atas. Menurutnya, kotak amal itu bukan milik masjid.
"Kotak amal itu punya pesantren. Kaca bagian atasnya dibobol, hancur. Uang di dalamnya dikuras," terangnya.
"Isi kotak amalnya nggak terlalu banyak karena saat lebaran udah dibuka. Kira-kira ada Rp 500 ribu lebih. Tapi itu juga disisain Rp 170 ribu, mungkin karena buru-buru," paparnya.
Hingga saat ini, pihak Masjid Nurul Huda Kabupaten Tangerang belum melaporkan kasus pembobolan kotak amal di masjid itu ke Polsek Cisauk wilayah hukum Polres Tangerang Selatan.
Dia berharap, maling yang nekat membobol kotak amal milik santri itu menjadi orang kaya sehingga tak lagi mengulangi perbuatannya.
"Mudah-mudahan dia jadi kaya, biar insaf nggak maling lagi. Namanya maling kan kasihan kalau kena massa, pasti babak belur. Makanya saya berharap dia insaf," pungkasnya.
Berita Terkait
-
TPA Jatiwaringin Kritis, Tersisa 6 Hektar dari 31 Hektar Lahan
-
Renovasi Tuntas! Indomilk Arena Kini Lebih Megah dan Ramah Disabilitas
-
Usai Viral, KKP Setop Pemagaran Laut Ilegal di Tangerang Gegara Rusak Ekosistem
-
Buntut Kisruh Apdesi Vs Said Didu, Mendes Yandri Soesanto Ingatkan Kades Tak Cawe-cawe Pembebasan Lahan
-
Said Didu Tolak Mediasi dengan Apdesi: Apanya yang Dimediasi
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Isu BPA di Galon Air Dipatahkan: Pakar Pastikan Aman untuk Semua, Termasuk Ibu Hamil
-
Kapan Bantuan Subsidi Upah Tahap 2 Cair? Ini Penjelasan Menaker
-
41 Napi Jakarta Berisiko Tinggi Dibuang ke Nusakambangan, Ini Alasannya
-
Rezeki Awal Minggu: Klaim DANA Kaget Rp336 Ribu Sekarang, Semua Bisa Dapat
-
Industri Tekstil Nasional di Ujung Tanduk? Pengusaha Minta Tolong ke Purbaya