SuaraJakarta.id - Menteri Pendidikan, Kebudayaan Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengimbau pembelajaran tatap muka (PTM) dimulai pada Juli 2021.
Terkait ini, Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta masih menunggu arahan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Kalau dari kementerian meminta tatap muka bulan Juli, dari Pemda DKI, termasuk Dinas Pendidikan belum ada arahan membuka secara serentak pada tahun ajaran baru ini," kata Humas Disdik DKI Jakarta Taga Radja Gah, Jumat (4/6/2021).
Taga mengatakan saat ini Disdik DKI masih fokus dalam pelaksanaan uji coba PTM Tahap 2.
Baca Juga: Tak Jadi 7 Juni, Uji Coba PTM Tahap 2 DKI Diundur ke 9 Juni
Saat ini terdapat sekitar 300 sekolah di Jakarta sedang melaksanakan asesmen untuk mengikuti uji coba PTM Tahap 2 yang rencananya dimulai pada Rabu (9/6/2021).
Disdik DKI, kata Taga, bukan tidak mau mengikuti ketentuan Kemdikbud Ristek.
Namun, menurut dia Pemprov DKI juga memiliki berbagai pertimbangan sebelum melaksanakan PTM.
"Tapi kan kalau kita pertimbangkan. Saya selalu ulang-ulang bahwa pimpinan kita adalah Pak Gubernur pertimbangkan kesehatan dan keselamatan anak-anak," ujar Taga dilansir dari Antara.
Taga juga menyatakan Pemprov DKI tidak ingin pembukaan sekolah nantinya malah menciptakan klaster baru Covid-19.
Baca Juga: Tak Berizin, Satu Sekolah Swasta di Jatinegara Jaktim Gelar PTM Diam-Diam
Menurut dia, jika hal itu terjadi, maka yang akan disalahkan pihak Pemprov.
"Saya juga setuju DKI harus hati-hati, ini kan penyakit bukan main-main. Tetap kita mempertimbangkan keinginan anak untuk belajar untuk tatap muka, tapi kesehatan juga diutamakan," tuturnya.
Mendikbud Ristek Nadiem Makarim sebelumnya menyatakan akan membuka sekolah dengan skema tatap muka pada Juli 2021, meski kasus COVID-19 masih tinggi sejak libur lebaran.
Nadiem menyatakan tidak ada tawar-menawar demi pendidikan.
Nadiem beralasan masa depan Indonesia sangat bergantung pada sumber daya manusia.
"Tidak ada tawar-menawar untuk pendidikan, terlepas dari situasi yang kita hadapi," kata Nadiem dalam acara yang disiarkan YouTube Kemendikbud RI, Rabu (2/6).
Meski mengaku memahami kekhawatiran orang tua, namun Mendikbu Ristek menyebut penundaan membuka sekolah bisa berdampak panjang.
Pembukaan sekolah Juli nanti, kata dia, juga berdasarkan pertimbangan usai dirinya membaca dan mendengar langsung keluhan para pelajar di media sosial.
Berita Terkait
-
Hendak Diperiksa Kejagung, Mantan Stafsus Nadiem Makarim Kembali Mangkir
-
Skandal Laptop Rp9,9 Triliun, Nadiem Makarim Ungkap Rincian Anggaran ke Deddy Corbuzier
-
Usai Fiona, Kejagung Periksa Dua Eks Stafsus Nadiem Makarim Kasus Pengadaan Laptop Chromebook
-
Kejagung Janji Bakal Periksa Eks Mendikbudristek Nadiem Makarim, Tapi....
-
7 Fakta Mutiara Baswedan Tembus Harvard, Putri Anies Baswedan yang Berprestasi dengan Visi Nyata
Terpopuler
- Drawing Round 4 Kualifikasi Piala Dunia: Timnas Indonesia Masuk Pot 3, Siapa Lawannya?
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Berdesain Mewah: Harga Mulai Rp 60 Jutaan
- 6 Mobil Bekas Sedan di Bawah Rp30 Jutaan: Perawatan Mudah, Lunas Tanpa Cicilan
- 3 Negara yang Sebaiknya Tidak Jadi Lawan Timnas Indonesia di Round 4, Potensi Gangguan Non Teknis
- 8 Pilihan Bedak yang Semakin Berkeringat Semakin Bagus, Harga Mulai Rp32 Ribuan!
Pilihan
-
Daftar 13 Negara yang Lolos ke Piala Dunia 2026: Masih Ada Tempat Buat Timnas Indonesia
-
Shin Tae-yong Masuk Rumah Sakit, Sempat Komentari Timnas Indonesia vs Jepang
-
7 HP di Bawah Rp2 Juta Memori 128 GB: Kamera Resolusi Tinggi, Aman Simpan Dokumen
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Berdesain Mewah, Mulai Rp 65 Jutaan dan Cocok untuk Anak Muda!
-
Striker Jepang Akui Mudah Bikin Gol Indah ke Gawang Timnas Indonesia
Terkini
-
6 Mobil Bekas Irit BBM Tapi Tampilan Mewah Dan Mesin Bisa Diadu
-
5 Rekomendasi Bedak Tabur Untuk Sentuhan Akhir Make Up di Kulit Berminyak
-
5 Rekomendasi Blush On Untuk Si Kulit Sawo Matang Agar Tetap Fresh Tanpa Menor
-
5 HP Gaming Terbaik 2025, Harga Mulai 8 Jutaan Anti Lelet Anti Ngelag
-
Klaim 3 Link! Bagi-Bagi Saldo DANA Kaget Kembali Hadir, Berpeluang Dapat Hadiah Senilai Rp349 Ribu