SuaraJakarta.id - Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta menilai ramainya karangan bunga sebagai bentuk dukungan interpelasi terhadap Gubernur Anies Baswedan adalah hal yang biasa. Bahkan pengirimnya dinilai hanya dari segelintir orang saja.
Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta, Achmad Yani mengatakan, pengiriman karangan bunga adalah hal yang sering terjadi.
"Jadi ini karangan bunga teman-teman bisa tanyakan siapa yang mengirim. Jangan-jangan yang ngirim cuma segelintir orang," ujar Yani di gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (2/9/2021).
Yani bahkan mengklaim kelompok masyarakat yang menolak pengguliran interpelasi jauh lebih banyak. Bedanya, mereka tidak sampai mengirimkan karangan bunga.
"Sementara banyak warga masyarakat yang sesungguhnya mereka merasakan apa yang dilakukan oleh Gubernur itu sudah tepat," tuturnya.
Fraksi PKS sendiri, lanjut Yani, menilai interpelasi bukan hal yang patut dilakukan saat ini.
Ia menyebut yang lebih penting saat ini adalah mengupayakan Jakarta bisa segera bangkit melawan pandemi Covid-19.
"Bagaimana kita bisa fokus memberikan pelayanan memperjuangnkan nasib rakyat yang memang dalam kondisi pandemi seperti ini. Dengan apa? Dengan pembangunan yang akan kita lakukan," katanya.
Saat ini, kata Yani, banyak agenda yang lebih penting dikerjakan oleh DPRD DKI. Mulai dari merampungkan revisi RPJMD, P2APBD, hingga menyelesaikan Raperda lainnya.
Baca Juga: Anies Beri Beasiswa untuk Anak dari Nakes yang Gugur Akibat COVID-19 hingga Rp 20 Juta
"Karena sesungguhnya, masalah Formula E sudah selesai karena sudah dianggarkan tahun 2019. Kemudian kami juga sudah membahas di komisi-komisi dan sudah diberikan penjelasan dari pemprov DKI," ucap Yani.
"Untuk apa lagi kita meminta keterangan? Berarti ini kelihatannya ada nilai politis di belakang itu," tambahnya memungkasi.
Diberitakan sebelumnya, belasan karangan bunga berjajar di luar Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (2/9/2021). Karangan bunga itu dikirim berbagai pihak yang mengatasnamakan sejumlah kelompok masyarakat.
Karangan bunga tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap pengguliran hak interpelasi kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait penyelenggaraan Formula E.
Pada tiap karangan bunga tertulis narasi dukungan kepada Fraksi PDI Perjuangan dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) selaku inisiator interpelasi terhadap Anies.
Misalnya, dari pengirim atas nama Warga DKI Kawal Anggaran. Tertulis "Jangan Takut PSI dan PDIP, Kami Bersama Kalian."
Tag
Berita Terkait
-
DPRD DKI Galang Rp 359 Juta untuk Korban Bencana Sumatra
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
Iqbal PKS Desak Pemerintah Tetapkan Status Bencana Nasional: Jangan Hitung-hitungan dengan Rakyat
-
Pesan Anies Baswedan untuk Relawan Muda: Demokrasi Tumbuh dari Warga yang Mau Turun Tangan
-
Darurat Kekerasan Sekolah! DPRD DKI Pastikan Perda Anti Bullying Jadi Prioritas 2026
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
-
7 Tren Fintech yang Diprediksi Mengubah Cara Masyarakat Bertransaksi pada 2026
-
Menjawab Tantangan Iklan Tak Terlihat dengan Pengukuran Berbasis AI
-
Libur Tahun Baru 2026 Sudah di Depan Mata! Ini Jadwal Libur ASN yang Dinanti
-
8 Mobil Bekas untuk Mengatasi Biaya Perawatan Tak Terduga bagi Pengguna Minim Jajan