SuaraJakarta.id - Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan vaksin Zifivax yang diproduksi oleh salah satu perusahaan negeri China halal dan suci. Hal ini setelah melewati berbagai rangkaian proses pengkajian vaksin.
“Bila berbincang terkait dengan aspek kehalalan dan juga kesucian yang dalam proses pemeriksaan yang dilakukan MUI, komposisi dan proses produksi dari vaksin ini memenuhi standar halal dan karenanya, MUI menetapkan produknya adalah halal dan suci,” kata Ketua MUI Bidang Fatwa Asrorun Niam Sholeh dalam konferensi pers di Jakarta, Sabtu (9/10/021).
Hal tersebut telah ditetapkan oleh pihaknya melalui Fatwa MUI Nomor 53 Tahun 2021 tentang produk vaksin COVID-19 dari Anhui China.
Asrorun menjelaskan selama melakukan pengkajian dari aspek teknis dan syar’i, vaksin yang diproduksi oleh pihak Anhui Zhifei Longchom Biopharmaceutical tersebut tidak ditemukan penggunaan material yang bersifat haram atau najis.
Baca Juga: Masyarakat Kota Makasar dan Gowa Terima 500 Ribu Dosis Vaksin Covid-19
Meskipun vaksin Zifivax telah dinyatakan halal, Asrorun menegaskan dalam pemakaiannya agar disesuaikan dengan keyakinan keagamaan dan disesuaikan dengan aspek keamanan sesuai dengan keputusan dari ahli ataupun lembaga yang berkompeten.
“Tetapi tidak serta-merta dapat digunakan. Maka, kemudian kebolehannya sangat terkait dengan jaminan keamanan menurut ahli atau lembaga yang kredibel,” tegas dia.
Secara terpisah, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) untuk vaksin Zifivax tersebut.
"Pada hari ini Badan POM kembali menginformasikan, telah diberikannya persetujuan terhadap satu produk vaksin COVID-19 yang baru dengan nama dagangnya adalah Zifivax," ujar Kepala BPOM Penny K. Lukito dalam konferensi pers pada Kamis (7/10/2021).
Penny menuturkan, efikasi vaksin Zifivax dapat mencapai 81,71 persen bila dihitung mulai tujuh hari setelah mendapatkan vaksinasi lengkap dan dapat mencapai 81,4 persen apabila dihitung sejak 14 hari setelah mendapatkan vaksinasi lengkap tiga dosis.
Baca Juga: Jangan Panik! Ini Solusi Sertifikat Vaksin yang Tidak Muncul di Aplikasi PeduliLindungi
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa dosis vaksin itu akan diberikan pada setiap kali suntikan sebanyak 25 mcg (0,5 mL).
Ia menyebutkan, efek samping lokal yang paling sering terjadi adalah timbul nyeri pada tempat suntikan, sementara efek sistemik yang paling sering terjadi adalah sakit kepala, kelelahan, demam, nyeri otot (myalgia), batuk, mual (nausea), dan diare dengan tingkat keparahan grade 1 dan 2.
Penny juga menyampaikan bahwa vaksin Zifivax belum diindikasikan untuk penggunaan booster. Namun apabila akan digunakan sebagai vaksin booster, baik vaksin Zifivax maupun vaksin lainnya harus melalui uji klinik booster yang dilakukan setelah diketahui data respons imun persisten dari uji klinik primer.
"Penggunaan vaksin dengan indikasi booster dapat dilakukan setelah mendapat persetujuan Badan POM," kata dia. [Antara]
Berita Terkait
-
MUI Sentil Keras Isa Zega yang Umrah Pakai Hijab: Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status dalam Islam!
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Bahaya Merkuri untuk Kulit dan Tubuh, Kandungan yang Banyak Ditemukan di Skincare
-
Harta Kekayaan Nafa Urbach, Malah Dikritik gegara Keseringan Pamer Kegiatan DPR
-
Lebih Parah Overclaim, Produk Skincare dengan Zat Kimia Tak Sesuai Sudah Langgar Aturan BPOM
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Wanita 45 Tahun Aniaya Ibu Kandung di Palmerah, Diduga Gangguan Jiwa
-
Apakah Samsung S23 FE Memiliki Zoom 100x? Ini Dia Penjelasan Lengkap dengan Keunggulan Kamera yang Dimilikinya
-
HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi