SuaraJakarta.id - Gemerlap lampu dan pentas seni langsung (live) di Pantai Sakura, Pulau Untung Jawa, mewarnai malam pembukaan kawasan wisata Kampung Jepang, Kepulauan Seribu secara resmi, Selasa (9/11/2021).
"Jadi wisatanya ini juga tidak hanya siang hari, tapi malam pun bisa. Nanti disiapkan lampu-lampu penerangannya agar bapak/ibu bisa menikmati keindahan di Pantai Sakura," ujar Bupati Kepulauan Seribu Junaedi di Gedung Serba Guna Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan.
Dia menyebutkan peresmian Kampung Jepang dilaksanakan pada malam hari untuk menunjukkan bahwa kawasan wisata itu nantinya juga akan buka pada malam hari.
Kawasan wisata Kampung Jepang dapat dijangkau hanya dengan perjalanan laut selama 15 menit dari Dermaga Marina Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.
Junaedi optimistis bahwa lokasi Kampung Jepang yang strategis itu dapat membawa lebih banyak wisatawan berkunjung ke Pulau Untung Jawa, sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.
"Insya Allah ini akan meningkatkan ekonomi masyarakat Pulau Untung Jawa pada khususnya, dan warga Kepulauan Seribu pada umumnya," kata Junaedi.
Dalam peresmian tersebut, ditampilkan tari kreasi zapin melayu dengan aransemen yang dibuat sendiri oleh anak-anak Kepulauan Seribu.
Tari zapin tersebut menceritakan bagaimana kehidupan sehari-hari masyarakat maritim di Kepulauan Seribu yang memang didominasi oleh para nelayan.
Selanjutnya, ada pula penayangan video pencapaian Kepulauan Seribu, fashion show dan tarian tradisional serta pemberian penghargaan untuk empat kategori di antaranya pencapaian vaksin, tenaga kesehatan berprestasi, dasawisma dan PPSU serta pemberian santunan.
Baca Juga: Ongkos Kapal Dari Dermaga Marina ke Kepulauan Seribu Masih Normal
Junaedi berharap dengan diresmikannya Kampung Jepang akan membuat lebih banyak lagi kreasi-kreasi yang bisa ditampilkan warga Pulau Untung Jawa untuk menarik perhatian wisatawan dunia.
"Saya minta bapak/ibu mempersiapkan menyambut wisatawan dunia karena kita akan membuka destinasi wisata. Jadi, mohon dipersiapkan, melalui pelatihan-pelatihan untuk memanfaatkan peluang. Supaya setiap hari itu selalu ada pemasukan untuk kantong bapak/ibu untuk meraih rupiah," kata Junaedi.
Ia mengatakan pembukaan lagi sektor pariwisata di Jakarta pada masa pandemi COVID-19 merupakan peluang bagi tumbuhnya kembali ekonomi masyarakat di Pulau Untung Jawa.
"Karena saya yakin dengan pembukaan wisata ini, karena DKI sekarang sudah turun ke level satu pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat, orang yang berwisata akan banyak ke Untung Jawa," kata Junaedi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
7 SUV Bekas Keren dan Fungsional di Harga Rp120 Jutaan, Tampil Gagah Tanpa Bikin Tekor
-
9 Mobil Bekas Paling Lega dan Nyaman untuk Mengantar dan Jemput Anak Sekolah
-
Gus Ipul hingga Khofifah Hadiri Pleno Penunjukan Pj Ketum, Gus Yahya Melawan
-
Cek Fakta: Viral Gaji Guru Setara DPR, Benarkah Menteri Keuangan Purbaya Mengusulkan Itu?
-
10 Mobil Bekas dengan Pajak Tahunan di Bawah Rp1,5 Juta, Bikin Kantong Tetap Aman