SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Bank DKI melakukan penyaluran kredit sebesar Rp 2 triliun. Hal ini dilakukan bersama dengan 12 Bank Pembangunan Daerah Seluruh Indonesia (BPD SI) lain.
Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy mengatakan 12 BPD SI yang terlibat adalah Bank Sumut, Bank Jatim, Bank Nagari, Bank Sumsel Babel, Bank Maluku Malut, Bank Papua, Bank Kalteng, Bank Sulselbar, Bank Kalsel, Bank Bengkulu, Bank NTT dan Bank SulutGo.
Fidri menyebut sindikasi kredit ini disalurkan kepada PT Indah Kiat Pulp & Paper, Tbk (IKPP) untuk refinancing perusahaan tersebut. Pihaknya diminta untuk menjadi Mandated Lead Arranger, sekaligus berperan sebagai agen fasilitas, agen jaminan, agen escrow dan kreditur.
“Penyaluran kredit sindikasi ini didasarkan pertimbangan bahwa industri pulp & paper di Indonesia dinilai masih sangat prospektif lantaran Indonesia memiliki keunggulan komparatif dalam hal produktivitas bahan baku," ujar Fidri dalam keterangan tertulis, Selasa (16/11/2021).
Bahkan, produktifitas bahan baku bubur kertas Indonesia menjadi salah satu yang tertinggi di dunia.
"Sehingga menjadikan salah satu negara yang menjadi sumber bahan baku terbesar dengan produksi pulp menempati peringkat ke-8 dunia dan peringkat ke-6 dalam industri kertas," katanya.
Secara rinci, penyaluran kredit sindikasi senilai total Rp 2 triliun, dengan Bank DKI turut menyalurkan dengan porsi senilai Rp 500 miliar.
BPD lain seperti Bank Sumut dan Bank Jatim masing-masing Rp 270 miliar, Bank Nagari dan Bank Sumsel Babel Rp 175 miliar, Bank Maluku Malut Rp 110 miliar, Bank Papua Rp 95 miliar, Bank Kalteng, Bank Sulselbar dan Bank Kalsel masing-masing Rp85 miliar serta Bank Bengkulu, Bank NTT dan Bank SulutGo masing-masing Rp 50 miliar.
"Dengan total partisipasi sebesar Rp 2 triliun," imbuhnya.
Baca Juga: Legislator Ini Minta Pemprov DKI Awasi Ketat Pemasangan Papan Reklame
Berita Terkait
-
Legislator Ini Minta Pemprov DKI Awasi Ketat Pemasangan Papan Reklame
-
Bank DKI Pimpin Kredit Sindikasi BPD SI Senilai Rp 2 Triliun
-
Kisah Rudi sebagai Pahlawan Kampung Sayur Cempako, Bukti BRI Bikin Warga Lebih Berdaya
-
Dukung Gelaran Internasional World Superbike, BRI Salurkan Kredit Sindikasi Rp100 Miliar
-
BRI Dukung Ajang Internasional World Superbike
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Sosok Presiden Direktur Pertama PT Nissen Chemitec Berpulang dalam Insiden Tragis
-
Bos Perusahaan Otomotif Asal Jepang Tewas dalam Kecelakaan di Tol Karawang Barat
-
Jaringan Sabu 35 Kg Asal China Terbongkar, Diedarkan dari Kos-kosan di Tangsel ke Hotel di Jaksel
-
Pameran Maritim Terbesar di Indonesia: Bukti Produk Lokal Bisa Lebih Unggul
-
5 Rekomendasi Panci Listrik Murah dan Aman di Bawah Rp150 Ribu, Anak Kos Wajib Punya