Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah | Fakhri Fuadi Muflih
Rabu, 24 November 2021 | 22:42 WIB
Ketua IMI Pusat Bambang Soesatyo atau Bamsoet di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/11/2021) malam. [Suara.com/Fakhri Fuadi Muflih]

SuaraJakarta.id - Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan ada lima opsi lokasi Formula E Jakarta. Namun, ia menyatakan ada dua tempat yang dilarang.

Dua lokasi itu adalah kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan dan Monumen Nasional (Monas). Nantinya Presiden Joko Widodo yang akan menentukan salah satu dari lima opsi tersebut.

"Sirkuit atau lintasan Formula E tidak boleh pada dua tempat. Saya larang yang pertama adalah Monas, yang kedua adalah GBK, yang lain terserah," ujar Bamsoet di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/11/2021).

Pada 2019 lalu, kawasan Monas sempat dinyatakan akan menjadi lokasi balap Formula E Jakarta. GBK bahkan juga sempat menjadi salah satu opsinya.

Baca Juga: Jokowi Akan Tentukan Sirkuit Formula E Jakarta, Ini Lima Opsi Lintasannya

Bamsoet mengaku sudah menyampaikan hal ini kepada Co-Founder Formula E Alberto Longo.

Nantinya, pihak Formula E Operation (FEO) akan melakukan studi kelayakan dari lima opsi yang ada.

"Ada beberapa lokasi yang sejak kemarin Senin Alberto sudah meninjau beberapa lokasi. Yang paling tahu lokasi mana yang tepat nanti Alberto yang akan menyampaikan," tuturnya.

Dokumentasi - Layout atau desain lintasan Formula E Jakarta yang sebelumnya rencananya digelar di Monas sebelum akhirnya dibatalkan. [Dok. Ist]

Bamsoet sendiri mengemukakan lima opsi lokasi balapan Formula E Jakarta, yaitu kawasan Jalan Sudirman, Jakarta International Stadium (JIS), JIExpo Kemayoran, Ancol, dan Pantai Indah Kapuk.

"Ini yang akan kami suggest ke Presiden untuk memilih. Alberto bakal buat study soal plus minus jalur-jalur tersebut," tutur Bamsoet yang juga menjabat Ketua MPR RI ini.

Baca Juga: Pemprov DKI Belum Putuskan Lokasi Formula E Jakarta

Sementara itu, Alberto Longo mengatakan penentuan lintasan Formula E bukan perkara mudah. Pihaknya masih harus melakukan studi kelayakan atau feasibility study dari lima lokasi itu.

"Belum ditentukan sirkuitnya di mana, karena ini bukan hal mudah. Banyak pilihan bagus, ada lima lokasi berbeda," jelasnya.

Co-Founder Formula E Alberto Longo dan Ketua IMI Pusat Bambang Soesatyo atau Bamsoet di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/11/2021) malam. [Suara.com/Fakhri Fuadi Muflih]

Alberto menjelaskan, penentuan lokasi balap Formula E Jakarta akan dilakukan paling lambat sebelum Natal. Nantinya pihaknya akan memberikan hasil studi kelayakan kepada Jokowi untuk ditentukan.

"Sebelum Natal sudah diumumkan. Kami akan mengajukan proposal ke Presiden Indonesia, beliau lah yang akan mengambil keputusan," pungkasnya.

Load More