SuaraJakarta.id - Sembilan pompa mobile disiagakan Pemerintah Kota Jakarta Utara untuk mengantisipasi banjir rob akibat pasang gelombang laut di Teluk Jakarta.
Pompa mobile tersebut telah ditempatkan pada enam titik lokasi sejak 2 Desember 2021 di tiga kecamatan, yaitu Pademangan, Penjaringan, dan Tanjung Priok.
Kepala Seksi Pemeliharaan Drainase Suku Dinas Sumber Daya Air Kota Jakarta Utara, Yursid Suryanegara mengatakan, pihaknya juga melakukan pemantauan ketinggian air secara rutin setiap 30 menit di pintu air Marina dan Kali Asin.
"Serta membuat tanggul-tanggul berupa karung pasir di sejumlah titik, seperti di Jalan RE Martadinata, di sekitar Muara Baru, dan Pelabuhan Sunda Kelapa," ujar Yursid, Senin (6/12/2021).
Sementara itu, Camat Penjaringan Depika Romadi mengatakan penanganan banjir rob dilakukan saat genangan air mencapai titik tertinggi dan saat mulai surut sekitar pukul 12.30 WIB.
“Untuk mempercepat penurunan air rob dibantu dengan pompa dari Sudin SDA kemudian dibantu tim PPSU dan petugas Pelangi yang ada di Kecamatan Penjaringan, baik untuk membersihkan sampah di saluran, atau mengganggu hambatan-hambatan. Intinya untuk mempercepat penurunan genangan atau mengeringkan kondisi rob," ujar Depika.
Camat Penjaringan pun memastikan bahwa penanggulangan genangan rob itu terlaksana berkat kolaborasi unsur tiga pilar, yaitu Kepolisian Sektor Sunda Kelapa, Polsek Muara Baru, Polsek Penjaringan, dan Komando Rayon Militer (Koramil) Penjaringan.
Kepala Suku Dinas Sosial Kota Jakarta Utara, Rosihan Arsyad mengatakan, pihaknya terus memperhatikan kecukupan pangan untuk tiga kali sehari kepada warga yang terkena dampak banjir rob yang menggenang di Jalan Lodan Raya, Ancol, Pademangan, dan sekitarnya.
Makanan yang didistribusikan Sudinsos Jakut hingga Senin, sebanyak 700 boks untuk sekali makan.
Baca Juga: Berlumur Darah di Jalanan, Sopir Ekspedisi di Jakut Dibacok Begal, Duit Jutaan Rupiah Raib
Rosihan menambahkan, selain itu Petugas Sosial Kesiapsiagaan Bencana (PSKB) sebanyak 12 orang juga dikerahkan bersama Taruna Siaga Bencana (Tagana) berjumlah 40 orang untuk menyiapkan makanan di dapur umum Sudin Sosial Jakarta Utara.
"(Makanan) lalu diserahkan kepada Kelurahan Ancol untuk dilakukan pendistribusian kepada warga,” ujar Rosihan.
Sedangkan pendistribusian makanan tersebut dilakukan oleh pengurus RW kepada warga di sebelas RT yang ada di RW 08, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan.
Lurah Ancol Rusmin menyampaikan tidak ada warga yang mengungsi selama rob terjadi sejak Sabtu. Namun pihaknya tetap mengimbau warga agar melakukan evakuasi sementara ke sejumlah posko pengamanan seperti Masjid Al-Izhar, Masjid Nur Janah, Masjid Al-Bahrain dan Sekretariat RW ketika air laut mulai naik.
“Kami setiap hari mengimbau warga melalui grup WhatsApp RT/RW untuk selalu siaga dan tenang, apabila terjadi rob, kami menyarankan melalui pengurus wilayah segera melakukan evakuasi mandiri ke posko pengamanan,” ujar Rusmin.
Dia menambahkan, Satuan Pelaksana Suku Dinas Lingkungan Hidup Kota Jakarta Utara dan Tim Suku Dinas Sumber Daya Air Kecamatan Pademangan juga ikut melakukan penanganan selama rob terjadi.
Berita Terkait
-
Terimbas Banjir Rob, Pulau Kelapa Kepulauan Seribu Kebanjiran
-
Heboh Soal Potensi Tsunami di Cilegon, 19 WNA Ditolak Masuk Indonesia
-
Banjir Rob Kembali Rendam Muaragembong Bekasi
-
Banjir Rob di Jakarta Sudah Mulai Surut, Tinggal 2 RT di Ancol Masih Terendam
-
Daftar 24 RT di Jakarta Terdampak Banjir Rob
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
8 Mobil Bekas untuk Mengatasi Biaya Perawatan Tak Terduga bagi Pengguna Minim Jajan
-
Cek Fakta: Viral Tautan Pendaftaran 500 Ribu Pekerja di Dapur MBG, Benarkah?
-
Duel HP Murah Layar AMOLED: Samsung vs Xiaomi, Siapa Paling Bagus?
-
5 Jebakan Psikologis Beli Sekarang Bayar Nanti yang Bikin Boros
-
7 Sepatu Lari Pintar untuk Analisis Lari Lebih Akurat, Solusi bagi Pelari Modern