SuaraJakarta.id - Perumda Pasar Jaya berencana melakukan revitalisasi Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, dalam waktu dekat.
"Ini karena memang secara desain kita masih cukup baik, namun ada beberapa fasilitas yang perlu diperkuat karena bangunannya yang sudah berusia 18 tahun," kata Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Arief Nasrudin, di Jakarta, Kamis (6/1/2022).
Karena itu, kata Arief, perbaikannya bersifat parsial dan prioritas. Arief menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan pemeriksaan kondisi Pasar Induk Kramat Jati di malam hari dan menyaksikan banyak sopir truk dari luar kota yang tidak mendapatkan tempat istirahat layak.
"Artinya tidak ada tempat untuk kebutuhan mereka beristirahat dengan kondisi yang cukup layak, karena hal itulah muncul rencana ini," ujar Arief.
Baca Juga: Izin Usaha sampai 2024, Pedagang Pasar Induk Kramat Jati Tolak Revitalisasi
Masalah lain yang ditemukan di Pasar Induk Kramat Jati, kata Arief, terkait pengelolaan sampah. Diharapkan nantinya setelah dilakukan perbaikan dengan menyiapkan pengelolaan sampah yang baru, masalah ini bisa terselesaikan.
"Kami berfikir dengan kondisi seperti itu nantinya kita akan merapikan posisi yang cukup vital dengan menyiapkan pengelolaan sampah," tutur Arief.
Lebih lanjut, dia mengatakan rencana revitalisasi Pasar Induk Kramat Jati dilakukan untuk kepentingan bersama. Pihaknya juga ingin menjadikan pasar yang membuat pedagang sejahtera dan semakin banyak didatangi pembeli.
Dia juga berjanji proses revitalisasi tak akan mengganggu dan memindahkan para pedagang yang berjualan karena perbaikannya ditargetkan selama satu tahun.
"Pedagang pun tetap bisa berjualan dan tidak terkena dampak, karena kalau dipindahkan pastinya jadi pekerjaan besar lagi. Makanya tidak dipindahkan ke tempat penampuan, apalagi untuk mengatasi masalah itu tak gampang," tuturnya.
Baca Juga: Antisipasi Banjir di Cipinang Melayu, Lima Pompa Disiagakan
Arief belum merinci detail terkait rencana itu, termasuk penganggarannya. (Antara)
Berita Terkait
-
Bebas Bersyarat Setelah 2 Tahun Lebih Dipenjara, Ini Awal Mula Kasus Medina Zein
-
Geger Temuan Kerangka Manusia di Gedung Kosong Jaktim, Polisi Duga Korban Tewas Lebih dari 3 Bulan
-
MA Tolak Kasasi Jaksa, Tim Advokasi Fatia-Haris Bilang Begini
-
Heru Instruksikan Revitalisasi Pasar Tradisional untuk Perkuat Ekonomi Jakarta
-
Kolaborasi dengan Pemkot Jakarta Timur, Antam Lakukan Urban Farming & Giat Bersih Lingkungan
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN lewat Diklat Legal Drafting
-
Pemkab Kediri Angkat Duta Genre Sebagai Role Model bagi Lingkungan Remaja