Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Senin, 10 Januari 2022 | 15:20 WIB
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo (kiri) memberikan bantuan sembako kepada Lurah Krukut Ilham Nurkarin di kantor Lurah Krukut Jakarta Barat, Senin (10/1/2022). [ANTARA/Walda]

SuaraJakarta.id - Polres Metro Jakarta Barat memberikan bantuan sembako kepada warga RW 02 Kelurahan Krukut, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, yang menjalani karantina akibat wilayah setempat diberlakukan micro lockdown.

RW 02 Krukut micro lockdown setelah 36 warga setempat positif COVID-19. Sebanyak 34 warga diantaranya telah dibawa ke Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Kita berikan bantuan pangan kepada warga yang menjalani karantina," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo di Krukut, Senin (10/1/2022).

Tercatat ada 600 warga yang terdiri atas 298 Kepala Keluarga di RT 08,11,14,10 di wilayah RW 02 yang tengah menjalani karantina.

Baca Juga: RW 02 Krukut Micro Lockdown, Ratusan Warga Tes COVID-19 Massal

Ady mengatakan, bantuan sembako tersebut berjumlah 100 kilogram beras, 20 dus mi cepat saji, lima kotak masker dan satu dus minyak goreng kemasan.

Bantuan sembako itu diberikan kepada warga untuk memenuhi kebutuhan selama 14 hari ke depan sejak karantina berlaku pada Kamis (6/1/2022).

Menurut Ady, bantuan sembako tersebut diberikan agar warga tak harus bekerja ataupun beraktivitas ke luar rumah selama kebijakan micro lockdown.

Selain memberikan bantuan, Ady juga akan mengerahkan anggotanya di tingkat Polsek untuk menjaga pintu keluar dan masuk wilayah yang dikarantina.

Diharapkan dengan penjagaan yang diperketat, aktivitas warga yang keluar maupun masuk di wilayah tersebut bisa diperkecil.

Baca Juga: 4 RT di Krukut Lockdown, Warga Jalani Tes Usap Massal Covid-19

Tes COVID-19 Massal

Sementara itu, petugas kesehatan kembali melakukan tracing terhadap warga RW 02 Kelurahan Krukut, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat.

Diketahui, Pemerintah Kota Jakarta Barat menerapkan micro lockdown di RW 02 Krukut setelah puluhan warga positif COVID-19.

Untuk menindaklanjuti hal itu, Kelurahan Krukut melakukan tes COVID-19 massal. Sebanyak 500 orang akan menjadi target dalam tracing massal itu.

"Lokasinya kita pecah empat titik, masih di area RW 02 semuanya. Puskesmas Kelurahan, Lapangan SMK 35, Krukut Pasar, dan Lapangan Garuda," ujar Lurah Krukut Ilham Nurkarin di Jakarta Barat, Senin (10/1/2022).

Seluruh warga nantinya, kata Ilham, akan menjalani tes sebanyak dua kali, yakni tes swab antigen dan tes PCR.

"Swabnya dua kali, ada antigen sama PCR. Kan kalau antigen sudah keluar hasilnya sebelumnya, PCR itu minimal dua hari. Tapi kalau positif antigen pun sudah jadi dasar mereka melaksanakan isolasi terkendali di Wisma Atlet," ungkap Ilham.

Kronologi Puluhan Warga Positif COVID-19

Sebelumya, 36 warga Kelurahan Krukut positif COVID-19. Hal ini lantaran ada satu warga berinisial R (55) terkonfirmasi positif usai melakukan tes swab Antigen dan PCR.

R diketahui memiliki riwayat perjalanan keluar kota, sebelum mengalami gejala seperti pilek dan demam. Dia dikabarkan sempat melakukan perjalanan ke Anyer, Banten, dan Puncak, Bogor, Jawa Barat.

Saat ini 36 warga telah menjalani perawatan di tiga tempat berbeda. Sebanyak 34 orang menjalani perawatan di Wisma Atlet Kemayoran.

Satu orang mendapat perawatan di Rumah Sakit Pelni Petamburan dan satu lainnya dirawat di Rumah Sakit Taman Sari.

Load More