SuaraJakarta.id - Seorang pria berinisial H yang sedang makan nasi uduk di dekat pangkalan ojek kawasan Jalan Salam Raya Sukabumi Utara Kebon Jeruk, Jakarta Barat ditusuk pedagang kopi dan es keliling pada Selasa (8/2/2022) pagi.
Menurut keterangan seorang saksi bernama Dedi, saat korban sedang sarapan nasi uduk, tiba-tiba pelaku berinisial B datang menghampiri H. Kemudiaan duduk di sebelah korban.
Tanpa basa-basi, pelaku langsung menusukan pisau ke perut bagian kanan korban. H yang terkejut langsung berlari ke halaman rumah warga yang berada disekitar. Namun, saat itu pelaku masih saja mengejar korban yang telah bersimbah darah.
“Pas ditusuk itu uduknya tumpah karena kaget kan. H lari ke samping masuk ke halaman rumah warga," kata Dedi, di lokasi, Jalan Salam, Kebon Jeruk, Selasa (8/2/2022).
Dedi yang sempat ingin melerai tidak luput dari amukan pelaku. Dedi terkena sabetan di bagian telapak tangan sebelah kiri. Setelah melukai dua orang itu, pelaku masih juga belum cukup puas. Ia mencoba mengambil batu untuk memukul kepala H. Beruntung pelaku saat itu dapat diamankan warga. Dan dalm waktu berdekatan, petugas kepolisian dari Polsek Kebon Jeruk tiba di lokasi.
"Pelaku diamankan sama warga, terus enggak lama Polsek Kebon Jeruk datang," tegasnya.
Saat ini, korban H menjalani perawatan dirumah sakit, akibat mengalami luka yang cukup parah dibagian perut. Sementara Dedi, tidak dilarikan ke rumah sakit, karena hanya mengalmi luka ringan.
"Saya cuma luka di tangan saja," ucapnya.
Dedi mengaku, tidak mengetahui secara pasti motif pelakukan melakukan penyerangan terhadap korban.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk, AKP M Trisno membenarkan peristiwa tragis tersebut. Ia mengemukakan, pelaku yang ditangkap warga, langsung digelandang ke Mapolsek Kebon Jeruk.
"Pelaku kami amankan sekira pukul 07.00 WIB," kata Trisno, saat dikonfirmasi, di Jakarta, Selasa.
Meski pelaku telah ditangkap, Trisno belum dapat merinci lebih jauh terkait motif penyerangan tersebut. Pihaknya juga masih menunggu laporan dari pihak keluarga korban, agar perkara ini dapat dilanjutkan ketahap selanjutnya.
"Nanti kalau sudah ada laporan kami baru memeriksa saksi cari tahu motifnya," ungkapnya.
Trisno mengaku, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) peristiwa penusukan itu. Sejauh ini, petugas kepolisian juga telah mengamankan barang bukti berupa pisau yang digunakan pelaku.
"Barang buktinya senjata tajam jenis pisau," tutup Aris.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Kementerian Haji Minta Calon Pegawai dari Kementerian Agama Bersih dari Korupsi
-
Kiai NU Sebut Tidak Ada Kerugian Negara di Kasus Kuota Haji
-
Bikin Bangga! Begini Cara Titi Kamal Pakai Batik Depan Publik
-
Bagaimana Rekayasa Lalu Lintas Saat HUT TNI di Monas?
-
Bendera Merah Putih Robek Saat Gladi HUT TNI di Monas, Ini Reaksi Cepat TNI