SuaraJakarta.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menegaskan penggunaan bambu pada lapisan bawah sirkuit Formula E untuk memperkuat.
Sebab, kata Riza, bambu mampu menyerap kandungan air dalam tanah yang lunak.
"Itu kuat, itu kan justru memperkuat. Bukan berarti bambu kemudian tidak ada batunya, bukan, itu kan di lapisan tertentu," kata Wagub DKI di Balai Kota Jakarta, Jumat (11/3/2022).
Menurut dia, bambu akan memberikan daya dukung terhadap tanah terutama tanah lunak sehingga membuat lintasan menjadi lebih baik dan permanen.
Baca Juga: Trek Formula E Dilapisi Bambu, Wagub DKI: Itu Biasa Dalam Teknik Sipil
Penggunaan bambu, lanjut dia, juga hanya di beberapa titik tertentu yang ada kandungan tanah lunak.
Riza yang merupakan insinyur dari Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN) Jakarta itu mengatakan penggunaan bambu sudah banyak dan biasa digunakan untuk konstruksi di antaranya pembangunan di daerah pinggiran sungai.
"Di banyak tempat juga digunakan seperti di daerah pinggiran sungai, di mana cukup berair untuk penguatan dan itu biasa dalam teknik sipil untuk pekerjaan jalan," ucapnya.
Pembangunan sirkuit Formula E dikerjakan PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama selama 54 hari sesuai kontrak kerja yang dilakukan sejak 2 Februari 2022.
Sirkuit Formula E Jakarta memiliki panjang 2,4 kilometer (km) dengan lebar 12 meter.
Baca Juga: Jelang Parade Pebalap MotoGP di Jakarta, Wagub DKI: Tak Ada Persiapan Luar Biasa
Rencananya, Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) memiliki 18 tikungan dengan desain mirip kuda lumping dengan pemandangan Jakarta International Stadium (JIS).
Ajang balap mobil listrik Formula E Jakarta akan diadakan pada 4 Juni 2022 dengan total anggaran pembangunan lintasan mencapai Rp 60 miliar.
Berita Terkait
-
Tebak-tebak Netizen Cocokologi Kode dari Kaesang: Injak Rumput dan Pakai Kaos Nomor Punggung 8,9
-
Heboh! Aksi Jokowi dan Kaesang Main Tamiya Dikaitkan dengan Kasus Formula E Zaman Anies Baswedan
-
Riza Patria Sibuk Usai Dilantik Jadi Wamendes, RK: Tim Pemenangan Lapis Dua Kencang Kerjanya
-
Riza Patria Jadi Calon Wamen, RK: Bukti Ketua Timses RIDO Bukan Kaleng-kaleng
-
251 Kelompok Relawan Dukung RK-Suswono, Timses Minta Tak Ada yang Sebar Hoaks
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
-
Baru Sebulan Jadi Bos NETV, Manoj Punjabi Mengundurkan Diri
-
Harga Emas Antam Meroket! Naik Rp14.000 per Gram Hari Ini
Terkini
-
Kesal Diomeli Bini karena Keluar Malam dan Minum-minum, Suami di Pasar Minggu Tega Aniaya Istri Pakai Gunting
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN Melalui Diklat Legal Drafting
-
Klarifikasi Pemberitaan PT Asuransi Allianz Life Soal CWIG yang Buka Bantuan Hukum
-
Kacau! Prajurit TNI Lagi Santai Ngopi di Kebayoran Baru Dianiaya Gerombolan Diduga Ormas, Satu Orang Ditangkap
-
Calon Gubernur DKI Pramono Anung Lahir dan Besar di Kediri, Begini Kesehariannya Saat Sekolah