SuaraJakarta.id - Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi menyambangi Polsek Cengkareng guna menemui anak korban penganiayaan Asisten Rumah Tangga (ART) di Cengkareng, Jakarta Barat, pada Rabu (16/3/2022) kemarin.
Pria yang karib disapa Kak Seto ini mengatakan, saat ini kondisi anak-anak korban penganiayaan telah mulai menunjukkan percaya diri dan tawa juga sudah mulai terlihat di wajah ketiga anak itu.
"Pertemuan dengan korban ini kami lihat sudah mulai tumbuh rasa percaya diri, sudah mulai tumbuh senyumnya, tertawanya, dan ini yang kami dorong untuk terus menciptakan lingkungan yang kondusif," ujarnya di Polsek Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (21/3/2022).
Kak Seto juga berjanji, pihaknya bakal memberikan pendampingan terhadap anak-anak korban penganiayaan ART ini. Ia bersama KPAI juga bersedia kembali hadir jika memang pihak korban membutuhkan trauma healing.
Baca Juga: 5 Fakta Kasus Penganiayaan ART Terhadap Balita di Cengkareng yang Viral
"Kami dari LPAI sangat peduli, kalau nanti kami mendapat undangan untuk memberikan treatment psikologisnya kami juga siap," ungkapnya.
Atas kejadian ini, Kak Seto meminta agar para orangtua lebih peduli dengan pertumbuhan anak, meski dibantu dengan pengasuh. Orangtua harus bisa memperhatikan perilaku anak.
"Mohon orangtua lebih peduli pada anak apalagi jika masih balita, kalau anak yang tadinya ceria tapi tiba-tiba merenung. Mohon peduli bahwa sedang terjadi sesuatu. Bisa karena gangguan kesehatan fisik maupun psikis," tutupnya.
Kontributor : Faqih Fathurrahman
Baca Juga: Duo Bandit Rampok Ruko di Cengkareng, Uang Dipakai Foya-Foya dan Beli Sabu
Berita Terkait
-
Detik-detik Bocah 6 Tahun Terkena Peluru Nyasar di Bengkel Sepeda, Orang Tua Panik saat Darah Ngocor dari Paha
-
Tragis! Anak 5 Tahun di Cengkareng Kena Peluru Nyasar saat Nyenyak Tidur, Ortunya Kaget usai Angkat Selimut
-
Kejang-kejang usai Kepala Dihajar Pakai Balok, Remaja di Lampung Selatan Tewas di Tangan Kepala Dusun
-
Ngamuk saat Lawan Arah sampai Pecahkan Kaca Mobil, Tampang 'Bang Jago' di Cengkareng Kicep usai Diciduk Polisi
-
Viral Banjir 'Air Jernih' di Cengkareng Timur Jadi Sorotan, Disebut Sebagai 'Banjir Premium'
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Penjelasan Polisi Soal Video Viral Penumpang Taksi Online Dikejar Begal di Menteng
-
DPRD Jakarta Minta Ancol Buat Ulang Skema Penataan Pedagang: Ada Ketidakadilan
-
Polisi Tangkap 4 Wanita Pencuri Perhiasan Milik Anak-anak di Mal Jakarta Barat
-
Aksi Unjuk Rasa Warga di Kapuk Muara Penjaringan Jakut Berakhir Ricuh
-
Kebakaran di Poncol Jaya Jaksel Diduga Akibat Korsleting dari Kamar Kos