SuaraJakarta.id - Ratusan petugas Taman Impian Jaya Ancol melakukan aksi bersih-bersih setiap hari di kawasan wisata Pademangan, Jakarta Utara tersebut.
Komunikasi Korporat Taman Impian Jaya Ancol Ariyadi Eko Nugroho mengatakan sampah yang terkumpul dari keseluruhan area wisata tersebut mencapai 90 meter kubik per hari.
"Tenaga kebersihan itu total 120 orang. Kalau data sampah itu dalam pekan libur Lebaran ini ada di sekitar 90 m3 per hari," kata Eko saat dikonfirmasi, di Jakarta, Sabtu (7/5/2022).
Ia menambahkan, sebelum pekan Lebaran ini, sampah yang diperoleh lebih sedikit karena aktivitas di area wisata juga tidak sepadat ketika adanya puncak masa liburan.
Baca Juga: Tertinggi Selama Pandemi, Pengunjung Taman Impian Jaya Ancol Membludak Setelah Lebaran
Eko mengatakan pihaknya juga mengimbau agar wisatawan dapat memilah sendiri sampah-sampahnya sebelum dibuang ke tempat sampah.
Hal itu untuk memudahkan pengelolaan sampah oleh petugas dan menjaga lingkungan wisata tersebut tetap bersih dan sehat.
Berdasarkan klasifikasinya, ada dua jenis sampah yakni sampah organik (daun, ranting dan dahan) dan sampah anorganik (plastik).
"Tong sampah sudah kami sebar di seluruh area dengan pemisahan antara sampah organik dan anorganik. Kami berharap wisatawan juga mau bersama-sama memilah sampahnya sebelum dibuang," ujar Eko.
Selain itu, Eko juga mengimbau pengunjung agar tidak membuang sampah sembarangan karena dapat mencemari lingkungan dan berdampak kepada biota laut.
Baca Juga: Taman Impian Jaya Ancol Dikunjungi 65 Ribu Orang pada H+2 Lebaran 2022
"Kami imbau wisatawan juga taat dan sadar agar jangan membuang sampah sembarangan," tutur dia.
Berdasarkan informasi pada situs resmi Ancol, disebutkan bahwa untuk membuat kawasan pantai Ancol menjadi bersih dan nyaman, Ancol mengalokasikan biaya sekitar Rp40 miliar per tahun.
Sementara volume sampah yang dihasilkan dari kawasan taman dan pantai berjumlah 45.713 meter kubik (m3) atau rata-rata 3.809 m3 per bulan.
Manajemen Ancol berharap dapat terus menjadikan kawasan wisata terpadu yang terawat, bersih serta peduli terhadap kualitas lingkungan yang lebih baik. (Antara)
Berita Terkait
-
Dicecar Soal Rencana Pindahkan Balai Kota ke Jakarta Utara, RK: Kalau Ada yang Tertawakan Imajinasi, Lihat IKN
-
Hanya 19 Hari! Warga Jakarta Utara 'Sulap' Jembatan Kayu Jadi Besi dari Uang Patungan
-
Gak Pakai Duit Negara, Ini Dia Jembatan IJo yang Dibangun dari Hasil Patungan Warga
-
Kronologi Kebakaran Gedung Kopegmar Jakarta Utara, 80 Damkar Dikerahkan
-
Jumlah Pengunjung Wisata Taman Impian Jaya Ancol Menurun, Apa Penyebabnya?
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Umroh Murah dengan Open Trip Wish Travelers
-
3 Pemain Persija Jakarta Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
-
Polda Metro Jaya Bentuk 7 Satgas untuk Pastikan Pilkada 2024 Aman dan Damai
-
Di Periode Kedua, Mas Dhito Rencanakan Revitalisasi Pasar Pamenang Pare
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati