Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Rabu, 01 Juni 2022 | 13:45 WIB
Sesosok mayat dalam karung ditemukan mengambang di bekas galian pasir Desa Legok, Kabupaten Tangerang, Selasa (31/5/2022). [Dok. BPBD Kabupaten Tangerang]

SuaraJakarta.id - Misteri penemuan mayat dalam karung yang terapung di kubangan bekas galian di Legok, Tangerang, terungkap. Identitas mayat pun sudah diketahui.

Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu mengungkap identitas korban. Diketahui, korban bernama Suherlan (60).

"Identitas korban sudah diketahui namanya Suherlan warga Bojong Nangka Kelapa Dua Kabupaten Tangerang," kata Sarly, Rabu (1/6/2022).

Selain identitas korban, pihak kepolisian juga mengungkap bahwa Suherlan tewas setelah menjadi korban perampokan di rumahnya.

Baca Juga: Motif Licik Dua Pelaku Pembunuhan Pria Terbungkus Karung Di Tangerang, Hendak Curi Dan Jual Mobil Korban

Sarly menyebut, korban bukan merupakan korban begal tetapi perampokan.

"Pelaku mendatangi rumahnya di Bojong Nangka, di rumah korban ada bercak darahnya," ungkap Sarly.

Sebelumnya diberitakan, sesosok mayat ditemukan dibekas galian pasir di Legok, Kabupaten Tangerang, Selasa (31/5/2022). Warga yang melihat heboh lantaran mayat tersebut terbungkus dalam karung dan tanpa busana.

Sesosok mayat pria terbungkus karung ditemukan mengambang di bekas galian pasir Desa Legok, Kabupaten Tangerang, Selasa (31/5/2022). [Dok. BPBD Kabupaten Tangerang]

Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu membenarkan soal penemuan mayat tersebut. Menurutnya, kondisi mayat tersebut ditemukan dalam kondisi mengenaskan.

Mayat tersebut, kata Sarly diketahui merupakan mayat seorang laki-laki dan dalam keadaan telanjang atau tanpa busana.

Baca Juga: Akhirnya! Identitas Mayat Terbungkus Karung Di Tangerang Telah Diketahui Polisi, Inisial S Warga Bojong Nangka

"Mayat laki-laki dan tanpa busana. Ditemukan warga di dalam karung," kata Sarly, Selasa (31/5/2022).

Sarly menyebut, mayat tersebut ditemukan dalam kondisi mengapung di dalam kubangan air bekas galian pasir di Desa Legok.

Dari hasil evakuasi, ditemukan bahwa terdapat pemberat dalam karung yang membungkus mayat tersebut.

"Mayat diikat dan ada pemberatnya. Kepalanya di bungkus kantong plastik hitam," beber Sarly.

Kontributor : Wivy Hikmatullah

Load More