Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Jum'at, 17 Juni 2022 | 06:00 WIB
Sejumlah massa menggelar aksi unjuk rasa di depan Kedubes India, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (10/6/2022). Aksi ini menuntut permintaan maaf setelah politikus India, Nupur Sharma, diduga menghina Nabi Muhammad SAW. [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraJakarta.id - Persaudaraan Alumni atau PA 212 bakal menggeruduk Kedutaan Besar India, di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan pada hari ini Jumat (17/6/2022).

Selain PA 212, ada juga FPI dan GNPF Ulama yang bakal menggeruduk Kedubes India tersebut.

Aksi tersebut merupakan protes atas tindakan politisi India Nupur Sharma yang menghina Nabi Muhammad SAW.

Koordinator Lapangan, Very Koestanto mengatakan, Aksi Bela Nabi Muhammad ini bakal digelar selepas Salat Jumat itu bakal melibatkan sekitar 600-1.000 peserta aksi.

Baca Juga: Terburuk Ketiga di Dunia, Kualitas Udara Jakarta Disebut tidak Sehat

"Sekitar 600-1.000 jamaah. Titik kumpulnya langsung di lokasi," katanya saat dihubungi Suara.com di Jakarta, Kamis (16/6/2022) malam.

Dari selembaran digital yang diterima Suara.com, tertulis "Aksi 1706. Panggilan Jihad Kembali Datang. Aksi Bela Nabi".

Menghina Nabi Muhammad

Sebelumnya, politisi India Nupur Sharma telah memicu kemarahan negara-negara muslim yang mengecam tindakannya lantaran diduga telah menghina Nabi Muhammad.

Atas hal itu, Nupur Sharma juga dicopot dari jabatannya sebagai juru bicara Partai Nasionalis Hindu Bharatiya Jannata (BJP).

Baca Juga: Polemik Komentar Soal Nabi Muhammad, Apa yang Bisa Dilakukan Indonesia?

Kontributor : Faqih Fathurrahman

Load More