SuaraJakarta.id - Sejumlah 20 RT di kawasan DKI Jakarta masih terendam banjir hingga pukul 15.00 WIB pada Sabtu (16/7/2022) sore. Jumlah tersebut berkurang drastis dari sebelumnya berjumlah 92 RT pada pukul 09.0 WIB pagi.
Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta Muhammad Insyaf mengatakan, sejumlah kawasan yang terendam banjir dalam proses penanganan bersama Dinas Sumber Daya Air dan Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat).
"Kondisi genangan sedang ditangani oleh BPBD, DSDA, Damkar, dan PPSU Kelurahan. Genangan ditargetkan akan surut dalam waktu cepat," kata Insyaf dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (16/7/2022).
Berdasarkan data yang dihimpun BPBD DKI Jakarta, banjir yang merendam 20 RT tersebut tersebar di sejumlah wilayah DKI Jakarta. Ia merinci untuk wilayah Jakarta Selatan terdapat 16 RT yang tersebar di empat kelurahan dengan ketinggian air antara 50 centimeter hingga 100 centimeter.
Kemudian di Jakarta Barat ada 4 RT di tiga kelurahan yang masih digenangi banjir dengan ketinggian antara 40 centimeter hingga 150 centimeter.
Sementara di kawasan Jakarta Timur sudah tidak ada lagi wilayah RT yang terendam banjir. Padahal sebelumnya, berjumlah 48 RT di lima kelurahan dengan ketinggian air 40 centimeter hingga 200 centimeter.
Sebelumnya diberitakan,
Banjir setinggi 175 centimeter yang melanda kawasan Kebon Pala, RT 12/RW 4 Kampung Melayu, Jakarta Timur sudah surut pada Sabtu (16/7/2022) sore. Warga mulai membersihkan rumahnya dari lumpur yang terbawa arus banjir.
Ketua RT 12, Sanusi mengatakan air mulai surut sejak pagi sekitar 07.00 WIB. Setelah ketinggian air sempat mencapai 175 centimeter.
Baca Juga: Tanggul Kali Angke yang Jebol di Tangerang akan Segera Diganti dengan Tanggul Permanen
"Sudah mulai surut sejak pagi tadi," kata Sanusi saat ditemui Suara.com.
Dia mengatakan awalnya air mulai memasuki rumah sekitar pukul 01.00 Sabtu (16/7) dini hari. Dia mengatakan pada saat itu terdapat puluhan rumah warga yang terdampak.
"Ada 53 bangunan yang terendam," ujarnya.
Sementara itu berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi warga yang rumahnya sempat tergenang mulai membersihkan tumpukan lumpur yang terbawa banjir.
Selain itu di lokasi, rumah warga yang berada di permukaan tanah yang lebih rendah genangan air masih terlihat. Namun dengan ketinggian beberapa centimeter.
"Masih ada lima sampai 10 centimeter air yang menggenang," kata Sanusi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Nikmati Liburan Akhir Tahun di Rumah Saja, Ini Tips Upgrade Kenyamanan Tanpa Worry
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
Cek Fakta: Viral Video Menkeu Purbaya Semprot DPR Habiskan Rp20 Miliar di Rapat, Ini Faktanya
-
Cek Fakta: Viral Ivan Gunawan Bagi-Bagi Uang Khusus Lansia, Ini Faktanya!
-
10 Mobil Bekas Paling Value for Money di 2025, Fitur Mewah Harga Murah