SuaraJakarta.id - Kapolsek Palmerah AKP Dodi Abdulrohim hanya bisa geleng-geleng kepala saat menggerebek Kampung Boncos, Jakarta Barat, yang terkenal sebagai sarang narkoba. Sebab, diduga informasi penggerebekan telah bocor.
Saat petugas datang, para bandar dan pengguna narkoba sudah kabur melarikan diri. Namun barang bukti berupa bungkusan plastik klip tempat sabu dan alat isapnya masih ada di tempat yang diduga biasa digunakan untuk pesta narkoba.
"Aduh bocor lagi nih operasinya mas," kata Dodi di lokasi, Selasa (25/10/2022).
Meski informasi penggerebekan bocor, namun petugas tetap melakukan penggeledahan terhadap rumah-rumah kontrakan yang diduga digunakan untuk menyimpan barang haram tersebut.
Ada satu rumah yang dituju oleh petugas. Rumah tersebut terletak di pojokan gang berukuran kurang dari 1 meter.
Para tetangga menyebut jika rumah tersebut kosong sejak lama. Rantai berukuran sedang juga melilit di pintu, lengkap dengan gemboknya.
Tidak puas dengan keterangan keterangan tetangga, petugas kemudian membongkar paksa pintu tersebut. Dari rumah yang terbuat dari papan ini, petugas menemukan 100 butir peluru aktif jenis senpi FN berkaliber 9 milimeter.
Total ada lima orang diamankan dalam operasi ini. Tiga di antaranya merupakan penyalahguna narkoba. Sementara dua orang lainnya merupakan penjaga lapak, yang biasa digunakan untuk mengonsumsi sabu.
Satu orang diamankan di dalam gang perkampungan. Saat itu, pelaku yang mengenakan kemeja putih, berperilaku mencurgakan sehingga dibawa oleh petugas.
Baca Juga: Penampakkan 100 Peluru yang Ditemukan Polisi Saat Gerebek Sarang Narkoba di Kampung Boncos
Dua pelaku ditangkap di kebun-kebun sekitar lokasi. Dua pelaku itu awalnya, mengaku sedang berteduh di bawah pohon yang saat itu cuaca sekitar sedang turun hujan.
Setelah didesak, keduanya akhirnya mengaku berada di sana lantaran habis mengonsumsi sabu.
Dari hasil tes urine, kelima orang tersebut positif menggunakan narkoba. Hingga saat ini kelimanya masih menjalani pemeriksaan di Polsek Palmerah.
Temukan 100 Butir Peluru
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 100 butir peluru kaliber 9mm ditemukan polisi saat melakukan penggerebekan di Kampung Boncos, Palmerah, Jakarta Barat, pada Selasa (25/10/20220. Peluru tersebut ditemukan di atas plafon salah satu rumah warga.
Penemuan ratusan peluru bermula saat petugas kepolisian dari Polsek Palmerah merazia Kampung Boncos yang terkenal dengan peredaran narkotika jenis sabu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Libur Tahun Baru 2026 Sudah di Depan Mata! Ini Jadwal Libur ASN yang Dinanti
-
8 Mobil Bekas untuk Mengatasi Biaya Perawatan Tak Terduga bagi Pengguna Minim Jajan
-
Cek Fakta: Viral Tautan Pendaftaran 500 Ribu Pekerja di Dapur MBG, Benarkah?
-
Duel HP Murah Layar AMOLED: Samsung vs Xiaomi, Siapa Paling Bagus?
-
5 Jebakan Psikologis Beli Sekarang Bayar Nanti yang Bikin Boros