Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno | Fakhri Fuadi Muflih
Kamis, 29 Desember 2022 | 19:07 WIB
Sejumlah warga mengungsi akibat rumahnya terbakar di Jalan Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (27/12/2022). [ANTARA FOTO/Galih Pradipta].

SuaraJakarta.id - Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin menyebut pihaknya sudah melakukan pendataan untuk memberikan bantuan pada warga korban kebakaran di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Nantinya, rumah mereka yang hangus dilalap si jago merah akan kembali dibangun.

Munjirin mengatakan, pendataan dilakukan sekaligus memeriksa legalitas berkas atau dokumen kepemilikan tanah dan bangunan yang terbakar. Jika tak memilikinya, maka pihaknya tidak bisa membantu.

"Iya lagi didata. Legalitas tanahnya dulu karena syaratnya kan harus tanah dan rumah milik pribadi dan suratnya juga ada," ujar Munjirin saat dikonfirmasi pada Kamis (29/12/2022).

Munjirin mengatakan, sejauh ini sudah ada 83 bangunan yang terdata. Rincian lokasinya tujuh bangunan di RT 6, 56 bangunan di RT 7, dan 20 bangunan di RT 8.

Baca Juga: 3 RT Terdampak, Pj Gubernur Heru Janji Bangun Lagi Rumah Korban Kebakaran di Mampang Prapatan

"Sementara sih yang sudah kedata 83 rumah," ucapnya.

Selama menunggu proses pembangunan, para korban ini akan diungsikan sementara di beberapa lokasi.

"Di pengungsian sekitar. Lokasi ada di masjid ada di sekretariat RW dan ada di rumah kerabat," katanya.

Sebelumnya, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengaku bakal memberikan bantuan kepada para korban kebakaran di permukiman padat Mampang Prapatan, Jakarta Selatan yang terjadi pada Senin (26/12/2022) lalu.

Salah satunya adalah dengan membangun kembali rumah yang hangus terbakar. Heru mengaku, sudah meminta jajarannya untuk melakukan pendataan rumah yang akan dibangun nantinya.

Baca Juga: Korban Kebakaran di Mampang Jaksel Dapat Uluran Bantuan

"Sudah dengan Pak Sekda (koordinasi untuk bangun rumah korban kebakaran di Mampang Prapatan), kemarin sudah saya minta untuk didata dulu oleh pak Wali Kota," ujar Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (29/12/2022).

Load More