Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso | Fakhri Fuadi Muflih
Senin, 27 November 2023 | 10:11 WIB
Kondisi lapangan Jakarta International Stadium yang becek diguyur hujan deras jelang laga Brasil vs Argentina dalam babak perempat final Piala Dunia U-17 2023, Jumat (24/11/2023). (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).

SuaraJakarta.id - Anggota DPRD DKI Jakarta, Anggara Wicitra Sastroamidjojo menyoroti soal permasalahan yang muncul di Jakarta International Stadium (JIS) selama penyelenggaraan Piala Dunia U-17. Mulai dari kebocoran hingga banjir di dalam dan luar lapangan.

Padahal, kata Anggara, JIS dibangun dengan menghabiskan dana Rp 4,5 triliun dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI saat era kepemimpinan eks Gubernur DKI Anies Baswedan. Ia pun menyebut stadion berkapasitas 82 ribu orang itu tak sesuai janji yang dibuat Anies.

"Untuk stadion yang menghabiskan biaya Rp 4,5 triliun ternyata JIS tidak secanggih janjinya," ujar Anggara kepada wartawan, Senin (27/11/2023).

Eks kader PSI ini juga menyinggung komentar Nasdem yang justru menyalahkan PSSI atas banjir di JIS. Menurutnya, sudah sejak awal JIS memiliki banyak masalah.

Baca Juga: Bangga DKI Pernah Peringkat 1 Sustainable Transportation Award, Anies Minta Program Bus Listrik Tetap Lanjut

Mulai dari sistem buka tutup atap yang tak berjalan hingga area sekitar stadion yang ternyata banjir begitu hujan turun.

"Kalau Nasdem mempermasalahkan banjir di lapangan JIS, berarti kritikan itu untuk Pak Anies dan pengelola stadion. stadion itu di lengkapi teknologi buka tutup atap. Faktanya pekan lalu pun terjadi banjir di gate JIS karena sumbatan," ucap Anggara.

Olah karena itu ia merasa Stadion JIS patut diusut tuntas pengerjaannya. Sebab, dana rakyat yang dikeluarkan untuk membangun stadion tak sedikit.

"Saat ini saya rasa kita harus fokus melakukan pembenahan daripada komentar yang tidak perlu," kata Anggara.

Baca Juga: Mantap! Dulu Digusur Ahok, Kampung Akuarium Karya Anies Baswedan Raih Penghargaan Asia Pasifik

Load More