SuaraJakarta.id - Angka perceraian pasangan suami istri di wilayah Jakarta Barat kian meningkat. Paling banyak kasus perceraian disebabkan para istri yang menggugat suaminya.
Humas Pengadilan Agama Jakarta Barat, Aminuddin mengatakan, sepanjang tahun 2024, ada 1.642 perkara perceraian yang ditangani oleh pihaknya.
“Khusus untuk perkara perceraian, perkara cerai talak itu perkara yang diajukan oleh suami terhadap istri, kemudian perkara cerai gugat itu perkara yang diajukan istri terhadap suami,” ucap Aminuddin saat dikonfirmasi, Jumat (28/6/2024).
“Cerai talak jumlahnya 355, kemudian cerai gugat jumlahnya 1.287, artinya mendomominasi dalam perkara perceraian di PA Jakbar ini itu yang diajukan oleh istri, cerai gugat,” tambahnya.
Menurut dia, motif ekonomi mendominasi perkara perceraian yang ditangani oleh Pengadilan Agama Jakarta Barat. Hampir 80 persen alasan ini digunakan dalam perkara perceraian.
Dalam perkara yang sering ditemui, kata Aminuddin, perceraian terjadi karena ekonomi pasutri tidak terpenuhi. Bahkan, meski istri sudah ikut bekerja membantu suami namun kebutuhan mereka tidak juga terpenuhi.
“Mendominasi itu perkara tentang kekurangan ekomomi ya, tentunya tidak tercapainya kebutuhan hidup sehari-hari dalam rumah tangga,” katanya.
Kemudian, alasan lainnya yakni judi online. Meski hidup di bawah garis kemiskinan, namun para suami yang digugat cerai istrinya hampir kebanyakan tidak sadar diri.
Bukannya mencari nafkah lebih giat, mereka malah terbuai dengan janji manis judi online.
“Ada juga suami yang tidak punya pekerjaan tetap, kemudian istrinya juga tidak ikut membantu untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, ternyata sang suami itu pakai uang untuk judi online,” beber Aminuddin.
Alasan lain, dari kasus perceraian yang ditangani oleh Pengadilan Agama Jakarta Barat yakni perselingkuhan. Tak hanya suami yang melakukannya.
Wanita yang main serong dari suaminya pun cukup banyak. Meskipun jumlahnya tidak mendominasi.
“Tidak hanya dari pihak suami yang berselingkuh, ada juga dari pihak istrinya yang berselingkuh, jadi meskipun mayoritas dari pihak suami yang berselingkuh ada juga pihak istri yang berselingkuh yang kita tangani juga,” imbuh dia.
Berita Terkait
-
Setelah 35 Tahun Berdiri, Polsek Tanjung Duren Resmi Berganti Nama Jadi Polsek Grogol Petamburan
-
KPU Jakarta Barat Targetkan Pelipatan Surat Suara DPR Dapil 3 Rampung 5-6 Hari
-
Truk Bawa Gulungan Kertas Terbakar Di Jelambar Jakbar Jumat Pagi, Api Bekobar Tinggi
-
Diklaim Bisa Turunkan DBD, Dinkes Jakbar Finalisasi Pembiakan Nyamuk Wolbachia
-
7 Bioskop XXI di Jakarta Barat, Lengkap dengan Lokasinya
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Saldo DANA Gratis Ratusan Ribu? Klaim Link DANA Kaget Terbaru di Sini!
-
Cuan Instan! 3 Link DANA Kaget Hari Ini Siap Diklaim, Saldo hingga Rp145 Ribu Langsung Cair
-
Lisa Mariana Tes DNA di Singapura? Ini Respons Tim Hukum Ridwan Kamil
-
Livin Merchant Milik Bank Mandiri Menangkan AIBP Enterprise Innovation Awards 2025
-
TransTRACK Academy Gelar Pelatihan Digital Supply Chain untuk Tingkatkan Efisiensi Distribusi