SuaraJakarta.id - Polisi menyerahkan berkas MAS (14) sebagai terduga pelaku pembunuhan terhadap ayahnya berinisial APW (40) dan neneknya, RM (69) serta melukai ibunya, AP (40) di Perumahan Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan pada Sabtu (30/11), ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan, Senin.
"Benar, penyerahan dari Polres Metro Jakarta Selatan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan pada siang biasanya," kata anggota tim kuasa hukum MAS, Amriadi Pasaribu kepada wartawan di Jakarta, Senin (16/12/2024) seperti dimuat ANTARa.
Amriadi mengatakan kedatangan ini merupakan pelimpahan tahap kedua atau penyerahan tersangka dan barang bukti.
Dia menambahkan awak media boleh saja meliput, namun MAS akan memakai masker dan topi."Pelimpahan terakhir ini dijadwalkan kurang lebih pukul 14.00 WIB," ucapnya.
Baca Juga: Persija Tandang ke Markas Bali United, Rizky Ridho: Target Kami Bawa Pulang Poin
Sementara, Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi menyatakan ibu MAS yang berinisial AP (40) telah memaafkan perbuatan putranya.
Dikatakan, pemberian maaf kepada MAS disampaikan AP saat menjalani pemeriksaan tambahan pada Rabu (11/12).
"Kalau kita mintain keterangan kemarin, ibunya sangat memaafkan," kata Nurma.
Nurma mengungkapkan, AP masih menganggap MAS sebagai anaknya meski anak semata wayangnya itu sudah menghabisi nyawa suami dan ibunya.
"Ibunya bilang, 'bagaimanapun yang dia lakukan, dia tetap anak saya dan tetap memaafkan'. Itu kata-kata ibunya," ujarnya.
Baca Juga: Bali United vs Persija, Stefano Cugurra Pasang Target Keluar dari Tren Negatif
MAS diduga membunuh ayahnya dan neneknya serta melukai ibunya, AP, di Perumahan Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11) pukul 01.00 WIB.
Berdasarkan keterangan saksi yang merupakan petugas keamanan Perumahan Bona Indah berinisial AP, MAS terlihat berjalan cepat meninggalkan lokasi.
Karena petugas keamanan telah menerima laporan tentang pembunuhan di rumah korban, saksi AP langsung memanggil pelaku.
Sebelumnya, MAS dalam pemeriksaan polisi mengakui mendapatkan bisikan-bisikan yang meresahkan.
Berita Terkait
-
Tampil di Konser Tanpa Jilbab, Penyanyi Iran dan 2 Musisi Diciduk Polisi
-
Mencekam! Video Pria Bakar Diri di Depan Polisi London Viral di Media Sosial
-
Kompolnas Layangkan Surat ke Prabowo Soal Senpi Polisi, Ini Isinya
-
Psikologis Diperiksa, MAS Ceritakan Kronologi Saat Bunuh Ayah-Nenek ke Polisi
-
Presiden Prabowo ke Polisi: Jangan Kebanyakan HUT-HUT, Berpihaklah Bela Kepentingan Rakyat!
Terpopuler
- Kesal Tak Diakui Cucu Kyai Ageng Muhammad Besari Gus Miftah Sindir Balik: Daripada Ngakunya Cucu Tapi Cari Untung...
- Elkan Baggott: Sampai Bertemu Lagi
- Jabatan Mentereng Wahyu Hidayat, Pantas Ayah Dokter Koas Luthfi Ogah Damai dengan Pihak Lady Aurellia
- Gelar PhD Disebut Abal-Abal, dr Richard Lee Minta Maaf: Saya Tidak Tahu Track Record Kampusnya
- Dosen Kedokteran Kasih Nilai Minus ke Lady Aurellia Pramesti: Gimana ke Pasien?
Pilihan
-
Berawal Investor Kakap Curiga, Bos eFishery Gibran Huzaifah Diduga Gelapkan Dana Perusahaan
-
Jangan Makan Makanan Jenis Ini, Tahun Depan Harga Naik Kena PPN 12 Persen
-
Dugaan Penyelewengan Keuangan, CEO eFishery Gibran Huzaifah Diberhentikan
-
Analis: Keputusan Prabowo Berkantor di IKN Bukan Pertanda Pindah Ibu Kota
-
BMKG Balikpapan Ingatkan Ancaman Banjir dan Tanah Longsor di Musim Penghujan
Terkini
-
BNNP DKI Gelar Razia Tempat Hiburan Malam di Jakarta Utara Cegah Narkoba
-
Penurunan Tanah Jadi Salah Satu Tantangan BPBD DKI Atasi Banjir Rob
-
Sambut Libur Natal dan Tahun Baru, Monas Hadirkan Video Mapping Hingga Panggung Hiburan
-
Persija Dikalahkan Bali United, Rizky Ridho Minta Maaf dan Bidik Kemenangan Lawan PSS Sleman
-
KAI Commuter: Jalur KRL Tanjung Priok ke Jakarta Kota Sudah Bisa Dilalui