Bekasi Banjir, Laga Persija vs PSIS di Stadion Patriot Resmi Ditunda

SuaraJakarta.id - Pertandingan pekan ke-25 Liga 1 Indonesia antara Persija Jakarta melawan PSIS Semarang di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, yang digelar Selasa (4/3/2025) pukul 20.30 WIB akhirnya resmi ditunda karena banjir.

Keputusan ini diumumkan oleh pihak Persija melalui akun Instagram resminya setelah melakukan rapat darurat pada hari ini yang diikuti Match Commissioner, Panitia Pelaksana (Panpel) Persija, perwakilan kedua tim yaitu Persija dan PSIS, serta host broadcaster (HB).

“Pertandingan pekan ke-25 Liga 1 2024/2025 antara Persija vs PSIS di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, yang direncanakan berlangsung pada Selasa (4/3), pukul 20.30 WIB, resmi ditunda,” tulis Instagram resmi Persija, dikutip Selasa seperti dimuat ANTARA

Persija menulis penundaan ini adalah akibat efek dari banjir Stadion Patriot yang terkena imbas banjir.

Baca Juga: Banjir 3 Meter, Akses Evakuasi Warga di Jakarta Timur Semakin Sulit

Banjir ini mengakibatkan sejumlah fasilitas penting yang menunjang jalannya pertandingan, seperti gardu listrik, ruang genset, ruang ganti pemain, ruang HB, dan beberapa ruang penting lainnya terendam banjir.

“Penundaan ini akibat fasiltas vital stadion yang terendam air efek banjir di Stadion Patriot Candrabhaga, yaitu gardu listrik, ruang genset stadion, ruang ganti pemain, ruang HB, dan beberapa ruang penting lainnya,” tulis Persija.

Terkait jadwal baru dari pertandingan ini, Persija akan menunggu keputusan dari PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Media Officer Persija Kukuh Wahyudi mengatakan laga ini akan digelar pada Rabu (5/3). Namun, untuk lokasi stadionnya, ia masih menunggu LIB.

“Yang pasti besok (pertandingannya),” kata Kukuh ketika dihubungi ANTARA di Jakarta, Selasa.

Baca Juga: Banjir, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Barat

Pertandingan ini akan dimainkan tanpa suporter tuan rumah karena imbas hukuman yang diterima Persija menyusul insiden yang terjadi pada laga melawan Persib Bandung pada 16 Februari.