SuaraJakarta.id - Sejumlah warga eks Kampung Bayam mengaku sempat kesal dengan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) karena dianggap bertanggung jawab tidak memberikan izin tinggal kepada warga di Kampung Susun Bayam (KSB) selama 2 tahun lebih.
Akibatnya, warga sempat tinggal di tenda hingga hunian sementara (huntara).
Seorang warga, Martin (35) menyebut seharusnya Jakpro sejak dulu memberikan izin.
Lantaran itu, ia mempertanyakan mengapa baru sekarang ada solusi yang bisa dijalankan sebagai solusi atas polemik KSB.
"Kita warga ini bukan warga asing atau orang jahat ya kan. Kita butuh bicara bersama, duduk bersama, apa sih yang bagus, ya udah itu kita lakukan," ujar Martin di KSB, Jakarta Utara, Kamis (6/3/2025).
Karena itu, ia mengaku sempat sangat kesal dengan Jakpro yang tak kunjung menemukan jalan tengah.
Bahkan, pimpinan Kelompok Tani Madani Kampung Bayam, Furqon sempat ditahan polisi karena memimpin warga menempati KSB.
"Sangat. Kalau untuk kesal (ke Jakpro), sangat," ucapnya.
Penantian 2,5 Tahun
Baca Juga: Pramono Anung dan Rano Karno Resmi Serahkan Kunci Rusun pada Warga Eks Kampung Bayam
Namun, Martin bersyukur karena pada akhirnya setelah penantian warga selama 2,5 tahun akhirnya terbayar.
Ia bersama warga lainnya kini kembali mendapatkan hak tinggal di KSB sesuai janji pemerintah dulu.
"Bersyukur juga yang akhirnya sudah dapat diberikan, kita berterima kasih," katanya.
Sebelumnya, Gubernur Jakarta Pramono Anung bersama Wagub Rano Karno telah menyerahkan kunci hunian KSB kepada sejumlah warga eks Kampung Bayam pada Kamis (6/3/2025).
Merespons hal itu, Pramono mengaku senang akhirnya agenda ini bisa terlaksana.
Sebab, penyelesaian masalah warga eks Kampung Bayam merupakan salah satu janji kampanyenya bersama Rano.
Kini warga yang sempat tinggal di tenda hingga hunian sementara setelah tak bisa menempati KSB sudah punya hunian layak.
"Saya ingin mengucapkan puji syukur kehadiran Allah Tuhan Yang Maha Esa Tuhan Yang Maha Kuasa Bahwa pada hari ini Salah satu yang saya janjikan Saya bisa penuhi," ujarnya usai menyerahkan kunci.
Pramono mengaku bahwa sebenarnya ingin melaksanakan penyerahan kunci ini lebih awal setelah dilantik sebagai gubernur.
Namun, hal itu belum bisa diwujudkan lantaran diwajibkan ikut retret kepala daerah di Magelang, Jawa Tengah satu hari setelah dilantik selama sepekan.
"Padahal waktu itu, saya janjinya adalah hari pertama atau kedua Setelah dilantik saya akan ke Kampung Bayam. Tapi rupanya pemerintah dalam banding presiden lebih cekatan hari pertama harus ke Magelang Ikut retret," ucapnya.
Sebelumnya, polemik di eks Kampung Bayam ini dimulai setelah warga harus pindah dari tempat tinggalnya karena adanya pembangunan Jakarta International Stadium (JIS).
Kala itu, Gubernur Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan menjanjikan KSB bakal jadi hunian baru untuk warga.
Namun kenyataannya, Jakpro selaku pengelola KSB memberikan harga yang terlalu tinggi. Sehingga, warga yang tidak terima sempat memaksa tinggal di KSB.
Bahkan saat era eks Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono, ketua kelompok Tani Madani Kampung Bayam, Furqon sempat ditangkap kepolisian karena warga dianggap melakukan tindakan ilegal dan pengrusakan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
Terkini
-
HIPMI Jaya Gelar Rakerda, Perkuat Sinergi Pengusaha Muda Dukung Pembangunan Jakarta
-
7 Rekomendasi Parfum Dewasa dengan Aroma Bayi yang Lembut dan Tahan Lama
-
Rahasia Manfaat Air Mawar Viva Tetap Jadi Pilihan Wanita Indonesia dari Berbagai Generasi
-
6 Rangkaian Produk Mustika Ratu untuk Aktivitas Outdoor Seharian
-
Transaksi QRIS Antar Negara via Livin by Mandiri Tumbuh 3 Kali Lipat, Mudahkan Nasabah