SuaraJakarta.id - Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno mengunjungi rumah susun sewa (Rusunawa) yang berada di Kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan (Jaksel), Sabtu (15/3/2025).
Kunjungan tersebut dilakukan untuk mendukung pengembangan hunian vertikal layak huni sebagai salah satu solusi mengimbangi tingginya kebutuhan hunian di tengah keterbatasan lahan perkotaan.
"Rusun atau hunian vertikal merupakan solusi atas keterbatasan lahan di kota besar seperti Jakarta," ujar Wagub Rano Didampingi Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) DKI Jakarta Kelik Indriyanto dan Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin.
Wagub Rano juga ingin memastikan bahwa kawasan hunian vertikal tersebut memiliki kapasitas cukup untuk menampung warga yang membutuhkan.
Kehadiran Rusunawa Jagakarsa sendiri diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan warga yang terdampak penataan kawasan.
"Rusunawa dengan biaya sewa terjangkau adalah jawaban untuk kesulitan yang dihadapi Masyarakat Berpenghasilan Rendah dalam mencari hunian yang layak," ujarnya.
Masih menurutnya, keberadaan Rusunawa Jagakarsa dapat memenuhi kebutuhan hunian layak, khususnya di wilayah Jakarta Selatan.
Dalam kesempatan tersebut, Wagub Rano beserta jajaran melihat fasilitas umum yang tersedia, seperti sarana olahraga, masjid, dan taman bermain.
Selain itu, juga meninjau unit khusus untuk difabel dan unit standar yang sudah menjadi mock up.
Baca Juga: Tinjau Rusunawa Green Jagakarsa, Rano Karno: Lebih Bagus dari Singapura
Ia mengapresiasi pembangunan Rusunawa Jagakarsa karena memiliki sejumlah fasilitas yang mendukung aktivitas warga, seperti area parkir umum dan difabel, masjid, taman, lapangan olahraga, warung, klinik, perpustakaan, co-working space, PAUD, daycare, ruang duka pemulasaran, dan masih banyak lainnya.
"Jadi, hunian unit tipe 36 di rusun ini terdiri dari ruang tamu dan keluarga, dua kamar tidur, satu kamar mandi, dapur, dan balkon."
"Dengan tinggal di sini, diharapkan penghuni juga dapat meningkatkan taraf hidup, sehingga kemudian bisa mengakses jenjang perumahan berikutnya seperti rusunami (Rumah Susun Milik) atau rumah tapak," katanya.
Untuk diketahui, Rusunawa Jagakarsa terdiri atas tiga tower, 16 lantai, dengan 723 unit hunian, tiga di antaranya adalah unit untuk difabel.
Berdiri di atas lahan seluas 19.886 meter persegi, rusunawa ini dilengkapi berbagai prasarana dan sarana.
Pembangunan Rusunawa Jagakarsa selesai dalam 406 hari kalender dengan alokasi anggaran Rp382.181.226.232,00.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Jangan Asal Terima! Galon Kusam dan Buram Ternyata Simpan Risiko Zat Kimia Berbahaya
-
Beton Precast untuk Dermaga dan Akselerasi Logistik Jakarta
-
Nikmati Liburan Akhir Tahun di Rumah Saja, Ini Tips Upgrade Kenyamanan Tanpa Worry
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
Cek Fakta: Viral Video Menkeu Purbaya Semprot DPR Habiskan Rp20 Miliar di Rapat, Ini Faktanya