SuaraJakarta.id - Rencana pindah domisili ke luar kota atau bahkan antar provinsi seringkali terbayang proses birokrasi yang rumit dan melelahkan.
Dulu, warga harus wara-wiri mengurus surat pengantar dari RT, RW, kelurahan, hingga kecamatan. Namun, kini pemerintah telah memangkas alur tersebut secara signifikan.
Kabar baik bagi Anda yang berencana pindah, mengurus perpindahan Kartu Keluarga (KK) kini tidak lagi memerlukan surat pengantar dari RT dan RW.
Kebijakan ini bertujuan untuk menyederhanakan layanan administrasi kependudukan (adminduk) agar lebih cepat dan efisien bagi masyarakat.
Dengan SKPWNI di tangan, Anda tidak perlu lagi mengurus surat keterangan pindah di daerah tujuan.
Cukup serahkan SKPWNI tersebut ke Dinas Dukcapil tujuan, Anda akan langsung dibuatkan KTP-el dan KK yang baru sesuai domisili terkini.
Syarat Pindah KK Antar Kabupaten/Kota Terbaru
Meskipun alurnya lebih sederhana, ada beberapa dokumen penting yang tetap harus Anda siapkan. Pastikan semua dokumen ini lengkap untuk memperlancar proses di Dinas Dukcapil.
Berikut adalah syarat-syarat yang diperlukan:
Baca Juga: 1 Juta Rokok Ilegal Diamankan di Jakarta
- Kartu Keluarga (KK) asli.
- Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el) asli.
- Kartu Identitas Anak (KIA), jika anggota keluarga yang pindah ada yang memilikinya.
- Dokumen-dokumen pendukung seperti fotokopi buku nikah, akta kelahiran, atau ijazah mungkin diperlukan dalam beberapa kasus untuk verifikasi data, jadi sebaiknya tetap disiapkan.
Prosedur Mengurus Pindah KK
Setelah semua dokumen persyaratan lengkap, Anda bisa langsung mengikuti prosedur yang telah disederhanakan berikut ini:
- Datang ke Dinas Dukcapil Asal: Kunjungi kantor Dinas Dukcapil di kabupaten/kota asal Anda dengan membawa seluruh dokumen persyaratan (KK, KTP, KIA).
- Lapor dan Isi Formulir: Sampaikan kepada petugas bahwa Anda ingin melakukan pindah domisili. Anda akan diminta untuk mengisi Formulir Pendaftaran Perpindahan Penduduk (F-1.03).
- Verifikasi Data: Petugas akan melakukan verifikasi kelengkapan dan keabsahan data serta dokumen Anda.
- Penerbitan SKPWNI: Setelah data terverifikasi, petugas akan menerbitkan Surat Keterangan Pindah Warga Negara Indonesia (SKPWNI). Proses ini sekaligus akan menarik KTP-el dan KK lama Anda.
- Lapor ke Dinas Dukcapil Tujuan: Bawa SKPWNI yang sudah Anda terima ke Dinas Dukcapil di alamat tujuan.
- Penerbitan Dokumen Baru: Serahkan SKPWNI kepada petugas di Dinas Dukcapil tujuan. Petugas akan segera memproses dan menerbitkan KTP-el serta KK baru Anda sesuai dengan domisili yang baru.
Seluruh proses ini tidak dipungut biaya alias gratis. Kemudahan ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih tertib administrasi kependudukan tanpa perlu khawatir dengan birokrasi yang berbelit.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Buka Peluang Lapangan Kerja Baru, Dasco Dorong Warga Tangsel Buka Dapur MBG
-
7 SUV Bekas Keren dan Fungsional di Harga Rp120 Jutaan, Tampil Gagah Tanpa Bikin Tekor
-
9 Mobil Bekas Paling Lega dan Nyaman untuk Mengantar dan Jemput Anak Sekolah
-
Gus Ipul hingga Khofifah Hadiri Pleno Penunjukan Pj Ketum, Gus Yahya Melawan
-
Cek Fakta: Viral Gaji Guru Setara DPR, Benarkah Menteri Keuangan Purbaya Mengusulkan Itu?