SuaraJakarta.id - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyampaikan harga beras mulai turun di 150 kabupaten dan kota se-Indonesia, seiring hasil panen melimpah serta distribusi pangan yang berjalan lebih lancar dibanding sebelumnya.
"Alhamdulillah beras ini sekarang sudah berangsur-angsur turun di 150 kabupaten dan kota," kata Wamentan dalam rapat kerja dengan Komisi IV DPR RI di Jakarta, Selasa 16 September 2025.
Ia menegaskan penurunan harga beras ini merupakan cerminan koordinasi hulu-hilir, sebab meski Kementan fokus di produksi, pihaknya tetap turut memantau distribusi karena sangat berpengaruh terhadap stabilitas harga pangan nasional.
Sudaryono menjelaskan Presiden Prabowo Subianto juga kerap menanyakan perkembangan harga beras, sehingga kementeriannya terus melakukan pemantauan, termasuk memastikan data lapangan selaras dengan upaya stabilisasi harga oleh pemerintah pusat.
"Sebetulnya kami fokus di produksi, tapi karena hilir ini sangat berkaitan dengan hulu, maka kami juga ikut memonitor masalah ini (harga beras) termasuk juga Bapak Presiden selalu menanyakan hal ini kepada kami," ujarnya.
Dikatakan pemerintah memonitor satu per satu daerah yang harga berasnya masih tinggi, kemudian Bulog menyalurkan beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) maupun beras premium sesuai kebutuhan masyarakat.
Menurutnya, Bulog kini tidak hanya berfokus pada beras SPHP, tetapi juga mengisi pasar dengan beras premium untuk kalangan tertentu, agar pilihan masyarakat semakin beragam sesuai preferensi kualitas beras.
Sudaryono menegaskan keberadaan beras premium penting karena sebagian masyarakat membutuhkan kualitas lebih tinggi, sehingga Bulog memiliki dua peran sekaligus, yakni menjaga stabilisasi harga dan memenuhi kebutuhan komersial.
"Jadi Bulog ini tidak hanya fokus di SPHP, tapi juga memberikan substitusi beras premium," ucap Wamentan.
Baca Juga: Jaga Stabilitas Harga Pangan, Ditreskrimsus Polda Metro Jaya Gelar GPM
Ia menilai strategi ganda itu memberi peluang menekan harga beras sekaligus menjaga ketersediaan, mengingat masih ada wilayah dengan harga tinggi yang perlu diintervensi lebih intensif oleh Bulog dan pemerintah.
Dengan langkah ini, pemerintah berharap stabilitas harga beras dapat terjaga di seluruh daerah, petani tetap terlindungi, dan masyarakat memiliki akses terhadap pilihan beras sesuai daya beli masing-masing.
"Sekarang Bulog dua mesin, mesin SPHP sebagai bagian dari stabilisasi harga beras, di sisi lain juga mengisi sisi komersilnya yaitu untuk beras premiumnya," imbuh Wamentan.
Perum Bulog sendiri memastikan tidak ada kelangkaan beras, baik untuk program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) maupun beras premium, di toko ritel modern, dalam kondisi aman.
Dalam inspeksi mendadak oleh Bulog bersama Satuan Tugas Pangan Polri di Alfamart, Indomaret, dan Grand Lucky di kawasan Radio Dalam, Jakarta, Minggu (14/9), Direktur Utama Bulog Ahmad Rizal Ramdhani mengatakan penyaluran beras SPHP berjalan lancar dan stok yang selalu terjaga.
"Jadi kami dari pemerintah sudah semaksimal mungkin untuk menyalurkan beras-beras, baik SPHP maupun beras premium ke ritel-ritel yang ada di Jakarta dan sekitarnya, maupun di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali, NTT, termasuk juga yang ada di Maluku maupun yang ada di Papua," kata Rizal.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Jangan Asal Terima! Galon Kusam dan Buram Ternyata Simpan Risiko Zat Kimia Berbahaya
-
Nikmati Liburan Akhir Tahun di Rumah Saja, Ini Tips Upgrade Kenyamanan Tanpa Worry
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
Cek Fakta: Viral Video Menkeu Purbaya Semprot DPR Habiskan Rp20 Miliar di Rapat, Ini Faktanya
-
Cek Fakta: Viral Ivan Gunawan Bagi-Bagi Uang Khusus Lansia, Ini Faktanya!