Tasmalinda
Rabu, 24 Desember 2025 | 19:52 WIB
Cek Fakta Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni [Suara.com/Novian]
Baca 10 detik
  • Sebuah unggahan Facebook mengklaim Prabowo Subianto melantik Raja Juli Antoni sebagai Menteri Bencana fiktif.
  • Faktanya, foto yang dipakai adalah saat Raja Juli Antoni dilantik sebagai Wakil Menteri ATR/Kepala BPN tahun 2022.
  • Jabatan "Menteri Bencana" adalah istilah satire karena belum ada struktur kementerian resmi dengan nama tersebut.

Unggahan dari akun Facebook “Mataberita” tersebut menampilkan foto Raja Juli Antoni lengkap dengan narasi seolah ia dilantik menjadi Menteri Bencana RI, dengan rumusan jenjang kementerian fiktif yang mencantumkan Dirjen seperti:

Narasi ini sengaja dibuat dramatis dan memicu reaksi netizen, terutama di tengah isu kebijakan pemerintahan yang sensitif.

Temuan Cek Fakta — Fakta Sebenarnya

Penelusuran fakta oleh tim pemeriksa dari TurnBackHoax.ID menunjukkan:

  1. Tidak ada satu pun pemberitaan kredibel di media arus utama yang melaporkan bahwa Prabowo Subianto melantik Raja Juli Antoni sebagai menteri untuk “Kementerian Bencana”. TurnBackHoax
  2.  Foto yang dipakai dalam unggahan bukan dari acara pelantikan sebagai “Menteri Bencana”, melainkan berasal dari momen pelantikan Raja Juli Antoni sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang / Wakil
  3. Kepala BPN di Istana Negara pada Juni 2022. TurnBackHoax
  4.  Istilah “Menteri Bencana” sendiri adalah satire atau parodi, karena jabatan resmi itu belum ada di struktur pemerintahan Indonesia — dan wacana soal kementerian tangani bencana masih sebatas usulan parlemen, bukan keputusan resmi. TurnBackHoax

Dengan demikian, klaim dalam unggahan tersebut tidak berdasar dan tidak mencerminkan fakta.

Unggahan yang menyatakan Prabowo Subianto melantik Raja Juli Antoni sebagai Menteri Bencana adalah konten palsu (fabricated content) yang tidak benar, dan menyesatkan. Tidak ada struktur kementerian resmi seperti itu, dan foto yang digunakan telah diambil dari konteks yang berbeda. TurnBackHoax

Mengapa Ini Menjadi Isu Sensitif?

Klaim semacam ini memanfaatkan:

  1. Nama besar tokoh politik (Prabowo dan Raja Juli Antoni)
  2. Foto resmi yang dikaitkan dengan jabatan fiktif
  3. Narasi parodi yang dibuat seakan nyata
  4. Tanpa verifikasi, unggahan ini bisa memicu kesalahpahaman publik soal struktur kabinet dan kebijakan pemerintahan.

Tips Cek Fakta Sebelum Share

Baca Juga: Beton Precast untuk Dermaga dan Akselerasi Logistik Jakarta

  1. Cari di media kredibel:
  2. Cek apakah isu besar seperti pelantikan menteri baru diliput media arus utama.
  3. Periksa konteks foto: Gunakan reverse image search untuk tahu sumber asli.
  4. Hati-hati parodi/satire: Banyak konten parodi dibagikan seolah fakta di media sosial.

Load More