Tulisan Kupon Pesta Gay di Apartemen Jaksel "Cipok ke 2 dari Kiri"

Artinya apa?

Pebriansyah Ariefana | Muhammad Yasir
Rabu, 02 September 2020 | 16:04 WIB
Tulisan Kupon Pesta Gay di Apartemen Jaksel "Cipok ke 2 dari Kiri"
Barang bukti pesta gay di apartemen Jakarta Selatan (dok polisi)

SuaraJakarta.id - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menemukan kupon permainan saat pesta gay di Apartemen Kuningan, Jakarta Selatan. Kupon itu digunakan untuk permainan selama pesta gay itu.

Kupon itu berbentuk keras putih dengan tulisan "cipok ke 2 dari kiri". Tak jelas maksud dan arti kupon tersebut.

Selain itu polisi juga menemukan kondom sampai tissue magic dalam penggerebekan pesta gay di di sebuah apartemen di Kuningan, Jakarta Selatan.

Puluhan pria ditangkap. Dari hasil penggerebekan sebanyak sembilan pria ditahan.

Baca Juga:Kondom hingga Tissue Magic Ditemukan di Pesta Gay di Apartemen Jaksel

Beberapa barang bukti turut diamanakan dalam penggerebekan tersebut.

Barang bukti pesta gay di apartemen Jakarta Selatan (dok polisi)
Barang bukti pesta gay di apartemen Jakarta Selatan (dok polisi)

Dari pantauan suara.com beberapa barang bukti yang diamankan oleh polisi diantaranya tissue magic, kondom, lulur hingga kupon game bertuliskan 'cipok ke 2 dari kiri'.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus sebelumnya hanya membenarkan adanya penggerebekan tersebut.

Dia enggan merinci lebih detil terkait pengungkapan kasus tersebut.

"Nanti sore akan dirilis," kata Yusri saat dikonfirmasi, Rabu (2/9/2020).

Baca Juga:Anggota DPR: Pesta Gay Bertentangan dengan Pancasila

Secara terpisah, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat mengemukakan, banyak pelaku yang diamankan oleh pihaknya saat penggerebekan.

Namun, kekinian hanya ada sembilan pelaku yang ditahan.

Barang bukti pesta gay di apartemen Jakarta Selatan (dok polisi)
Barang bukti pesta gay di apartemen Jakarta Selatan (dok polisi)

"Yang diamankan ada banyak tetapi sementara yang dilakukan penahanan ada sembilan orang," ungkap Ade.

Penggerebekan pesta gay bukan lah kali pertama terjadi. Pada tahun 2017 silam, Polres Metro Jakarta Utara pernah melakukan penggerebekan pesta gay 'The Wild One' di sebuah ruko di kawasan Kelapa Gading Barat.

Untuk mengelabui petugas, lokasi pesta gay tersebut berkedok sebagai tempat pusat kebugaran alias fitness. Ketika itu, sebanyak 141 pria diciduk beserta barang bukti berupa kondom.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini