Ia menekankan bahwa tes swab dalam jumlah besar khusus tahanan biasanya dilakukan langsung di lokasi Lapas.
"Karena di sana sudah penuh, sempat kita 200 (tahanan yang diperiksa), ada yang langsung di sana (Lapas), ada juga yang ke sini (posko Satgas)," pungkasnya.
Sisa 3 Tempat Tidur
Sementara itu, ruang ICU untuk isolasi pasien dengan gejala berat yang terpapar virus Corona kini hanya menyisakan tiga tempat tidur.
Baca Juga:Warga Batam Tewas Diduga Disiksa Polisi, Kepala Dibungkus Lakban
Hal itu disampaikan Ketua Asosiasi Rumah Sakit Swasta Kota Bekasi, Eko Nugroho.
Menurut Eko, hal itu akan menjadi masalah apabila penyebaran Covid-19 terus melambung tinggi.
"Saat ini tersisa tiga tempat tidur untuk ruang ICU bagi pasien dengan gejala berat Covid-19, rumah sakit swasta di Kota Bekasi sendiri ada 45," kata Eko.
Eko membenarkan bahwa permintaan isolasi bagi pasien terpapar Covid-19 tinggi. Hal itu dilihat setelah rumah sakit swasta di Kota Bekasi hanya menyediakan 199 tempat tidur kini bertambah menjadi 550.
"Kasur yang terisi sampai dengan hari ini masih di angka 428, itu hanya untuk pasien corona dengan tingkatan gejala ringan. Untuk gejala berat ada 51 tempat tidur dan kini hanya tersisa tiga," ungkap Eko.
Baca Juga:Heboh Tersangka Narkoba Tewas Diduga Dibunuh di Tahanan, Ini Kata Polisi
Ia menerangkan, ruang isolasi pasien corona dengan gejala berat membutuhkan ventilator.