SuaraJakarta.id - Polisi mengklaim masih terus mengembangkan kasus pembunuhan terhadap wanita bernama Yulia (25) yang mayatnya hangus terbakar di dalam mobil. Pengembangan itu lantaran polisi curiga ada pelaku lain yang terlibat dalam kasus pembunuhan sadis itu.
Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Muhammad Alfan mengatakan telah menangkap Eko Prasetyo, 30, warga Ngesong, Desa Puhgogor, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo terkait kasus pembunuhan dan pembakaran Yulia. Eko merupakan rekan bisnis Yulia yang tega menghabisi karena terlilit utang Rp145 juta.
"Baru satu pelaku yang sudah kami amankan dan ditetapkan tersangka. Kemungkinan ada pelaku lain masih kami dalami," kata Kasatreskrim kepada Solopos.com--media jaringan Suara.com, Minggu (25/10/2020).

Kasatreskrim mengatakan secepatnya menggelar rekonstruksi untuk melengkapi berkas acara pemeriksaan (BAP) kasus tersebut. Namun demikian saat ditanya lebih jauh apakah rekonstruksi akan digelar di lokasi kejadian atau di Mapolres Sukoharjo, dia belum bisa memastikannya.
Baca Juga:Kerabat Presiden Jokowi Dibakar, Suami: Saya Minta Pelaku Dihukum Mati!
Dia hanya menginformasikan polisi segera menggelar reka ulang untuk memperjelas kasus kematian istri dokter spesialis syaraf salah satu rumah sakit di Wonogiri itu.
"Secepatnya kami akan gelar rekonstruksi. Tunggu saja," katanya.
![Jenazah Yulia diberangkatkan dari Rumah Duka ke Thiong Ting, Jebres, Solo.[Suara.com/RS Prabowo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/21/41395-jenazah-yulia-diberangkatkan-dari-rumah-duka-ke-thiong-ting.jpg)
Tewas Terbakar
Diberitakan sebelumnya, Yulia ditemukan dalam kondisi mengenaskan hangus terbakar di dalam mobil Daihatsu Xenia pada Selasa malam. Mobil tersebut diparkir di halaman Toko Bangunan Mekar Jaya di Dukuh Cendana Baru, Desa Sugihan, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo.
Polisi berhasil membekuk Eko Prasetyo tidak lain rekan bisnis Yulia hanya beberapa jam setelah olah tempat kejadian perkara (TKP). Eko dibekuk di rumahnya pada Rabu (21/10/2020) dini hari.
Baca Juga:Kronologi Pembunuhan Kerabat Jokowi, yang Dikira Kecelakaan Mobil
Utang Piutang