SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggunakan alat deteksi Covid-19 Electric Nose atau GeNose produksi Universitas Gajah Mada (UGM) untuk memeriksa warga yang akan berpergian keluar kota. Rencananya alat ini akan digunakan di terminal bus Pulo Gebang, Jakarta Timur.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan penggunaan GeNose akan mulai dilakukan 7 Februari mendatang.
"GeNose ini akan dilakukan pada 7 Februari di Terminal Pulo Gebang yang melayani AKAP (Antar Kota Antar Provinsi)," ujar Syafrin saat dikonfirmasi, Kamis (4/2/2021).
Dalam pelaksanaannya di Terminal Pulo Gebang, tes akan dilakukan secara acak kepada calon penumpang. Jika ingin melakukan secara mandiri juga diperbolehkan.
Baca Juga:DKI Akan Gelar Vaksinasi Covid-19 Massal untuk Nakes, Ini Syaratnya
"Tentu kami berharap ada kesadaran langsung dari masyarakat untuk melakukan tes," jelasnya.
Namun saat ini GeNose hanya disediakan di Pulo Gebang. Namun ia berharap terminal lain seperti Kampung Rambutan, Kalideres, dan Tanjung Priok juga disediakan.
Pihaknya tak menyediakan sendiri alat itu, melainkan dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perhubungan. Karena itu, tes acak nanti digratiskan.
"Kami harap untuk terminal lainnya kami juga mendapat bantuan," tuturnya.
Baca Juga:Pemprov DKI Tambah Kapasitas Tempat Tidur Isolasi dan ICU Covid-19