Serba Nontunai, Pemprov DKI akan Bangun Pasar Modern di Kuningan

Pasar modern itu akan dibangun di kawasan Apartemen Taman Rasuna

Bangun Santoso | Fakhri Fuadi Muflih
Jum'at, 21 Mei 2021 | 06:06 WIB
Serba Nontunai, Pemprov DKI akan Bangun Pasar Modern di Kuningan
Ilustrasi pasar. (Freedigitalphotos)

SuaraJakarta.id - Pemprov DKI Jakarta berencana membangun pasar modern di Kuningan, Jakarta Selatan. Nantinya pusat perbelanjaan itu akan serba menggunakan transaksi nontunai.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini mengatakan, pihaknya sedang merencanakan sistem transaksi berbasis QR code untuk para pedagang pasar ini nantinya. Disediakan juga aplikasi JakOne mobile untuk penggunaannya.

"Ke depannya, juga akan dibangun Pasar Modern BUMD di lingkungan Apartemen Taman Rasuna yang direncanakan menggunakan pembayaran berbasis QR Code," ujar Herry kepada wartawan, Kamis (22/5/2021).

Selain untuk pasar nantinya, pembayaran nontunai akan lebih dulu diterapkan kepada para penghuni apartemen. Nantinya penghuni bisa menggunakan pembayaran cashless itu untuk beragam transaksi.

Baca Juga:Lebih dari 4,6 Juta Kendaraan Keluar Masuk Jakarta saat Larangan Mudik

"Dengan JakOne Mobile, pemilik dan penghuni Apartemen Taman Rasuna dapat melakukan pembayaran transaksi perbankan," katanya.

Pembayaran kebutuhan sehari-hari yang difasilitasi seperti pembayaran utilitas, iuran pengelolaan lingkungan, pajak daerah, asuransi, e-commerce, zakat dan donasi hingga belanja online dapat digunakan dengan mudah hanya dalam satu genggaman.

"Kami ingin mendekatkan JakOne Mobile dengan berbagai fitur yang dapat memudahkan penghuni Apartemen Taman Rasuna dalam berbagai transaksi," terang dia.

Pihaknya juga menyediakan ATM dan Cash Management System (CMS) kepada Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS) Apartemen Taman Rasuna yang dapat digunakan untuk melakukan monitoring transaksi keuangan secara realtime dan online.

"Akan dibuka juga kantor layanan di lingkungan Apartemen Taman Rasuna untuk memberikan layanan perbankan yang lebih optimal kepada penghuni dan pengurus Apartemen Taman Rasuna," pungkasnya.

Baca Juga:6.055 Orang Ajukan SIKM Jakarta Selama Larangan Mudik, 54 Persen Ditolak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak