Sejarah Taman Impian Jaya Ancol Dulu hingga Sekarang yang Belum Banyak Diketahui

Pada masa pendudukan Jepang, Ancol digunakan sebagai tempat eksekusi dan kuburan massal.

Rizki Nurmansyah
Jum'at, 11 Juni 2021 | 19:02 WIB
Sejarah Taman Impian Jaya Ancol Dulu hingga Sekarang yang Belum Banyak Diketahui
Pengunjung berada di kawasan wisata Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Senin (12/10/2020). [ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A]

Dalam perjalanan pembangunannya, proyek Ancol ini tidak membebani anggaran negara atau daerah. Melainkan bersandar pada pinjaman dana dari swasta, karena kontraktor dari dalam negeri tak memenuhi kriteria dari segi teknis apalagi pembiayaan.

Tragedi G30S/PKI

Proyek penimbunan rawa-rawa di kawasan Taman Impian Jaya Ancol ini selesai bertepatan dengan meletusnya tragedi G30S/PKI.

Ketika situasi politik membaik, proyek ini berada di bawah pimpinan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin, pengganti Soemarno.

Baca Juga:Legenda Maryam Si Manis Jembatan Ancol dan Pembunuhan Sadis di Pademangan, Jakarta Utara

Ali Sadikin kala itu menginginkan Taman Impian Jaya Ancol setara dengan Disneyland Amerika. Hal itu ia sampaikan pada perusahaan Prancis yang turut jadi bagian dari proyek pembangunan Ancol.

Namun kala itu Disneyland menolak permintaan membangun salah satu themepark-nya di Jakarta. Akhirnya para arsitektur Indonesia diberangkatkan ke Disneyland.

Keunikan dari Taman Impian Jaya Ancol ini adalah pengembangan fantasi dan kreasinya ala Indonesia.

Kontributor : Kiki Oktaliani

Baca Juga:Diserbu 14 Ribu Pengunjung saat Libur Wasiak, Ancol Terapkan Skema Buka-Tutup

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini