Tidak hanya dari manusia, tapi juga dari hewan peliharaan lainnya jika Anda memiliki lebih dari satu hewan peliharaan.
Pisahkan tempat makan, minum, tempat tidur, mainan, dan kalung mereka pada saat dibersihkan dengan barang- barang lainnya.
Pada saat membuang kotoran hewan yang bergejala Covid-19 ada baiknya anda menggunakan sarung tangan yang bisa dicuci atau sekali pakai untuk menjaga kehigienisan dan kebersihan tubuh.
CDC tidak menyarankan pemilik hewan peliharaan melepaskan hewannya untuk berjalan-jalan di taman atau berkeliaran di lingkungan sekitar pada saat sedang mengalami gejala-gejala tersebut.
Baca Juga:Dua Harimau di Taman Ragunan Terpapar Covid-19, Sempat Flu dan Sesak Napas
Sebisa mungkin langsung hubungi dokter hewan terdekat untuk dilakukan penanganan lebih lanjut termasuk terkait pengobatan.
Hingga saat ini untuk pengetesan Covid-19 untuk hewan secara khusus belum tersedia di Indonesia. Namun berkaca dari penanganan di luar negeri rata-rata kasus Covid-19 pada hewan hanya bisa dites oleh dokter hewan yang sudah berkomunikasi langsung dengan departemen kesehatan atau pun dinas kesehatan dari pemerintahan setempat.
Sehingga oleh karena itu tidak disarankan melakukan pengetesan mandiri menggunakan alat tes Covid-19 manusia pada hewan. Hanya satu hal yang berbeda pada hewan untuk penanganan ketika bergejala Covid-19 yaitu mereka tidak perlu menggunakan masker.
Hal ini karena hewan berpotensi rendah menularkan virus SARS-CoV-2 kepada manusia secara langsung sehingga anda tidak perlu memakaikan masker kepada hewan anda pada saat mengalami gejala Covid-19.
Meski di Indonesia baru ada satu kasus, tentu mencegah tetap lebih baik daripada mengobati, agar hewan peliharaan Anda tetap terlindungi dan mendapatkan kesehatan yang optimal. (Antara)
Baca Juga:Anies Sebut Sulit Diterima Alasan Warga Tak Bisa Vaksin