Heri memastikan, penanganan gempa dan tsunami bukanlah perkara mudah. Sebab, itu merupakan fenomena alam yang bisa mengancam kapan saja.
![Ilustrasi Istana Merdeka [suara.com/Erick Tanjung]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2016/08/05/o_1apckgal41mnmrn91m691gi1juqj.jpg)
Kini, dia berharap, warga bisa lebih teredukasi mengenai antisipasi saat terjadinya bencana tersebut.
“Kalau mampu membangun tanggul penahan tsunami seperti di Jepang, ya bisa saja. Tetapi biayanya mahal dan kita belum ke arah sana. Itu kan tanggulnya berlapis. Hal yang terbaik edukasi terhadap masyarakat,” tuturnya.
Dia pun secara tak langsung meminta masyakat untuk banyak-banyak berdoa agar diberikan keselamatan.
Baca Juga:10 Syarat Vaksinasi COVID-19 Jakpro di Jakarta
“Gempa bumi dan tsunami merupakan bencana alam yang hampir tidak mungkin kita cegah, kecuali dengan doa. Apa yang bisa kita perbuat adalah bagaimana kita bersiap menghadapinya,” tandasnya.