"Bukan judo, saya salah. Dari sepatu roda dan baseball," katanya.
Kondisi kedua atlet tersebut dikatakannya saat ini normal. Sebab, mereka terjangkit COVID-19 tanpa gejala.
Selain itu, pihaknya baru mengetahui mereka terpapar begitu menjalani tes PCR sebagai syarat pulang ke Jakarta.
Di luar tes itu, Djamhuron menyebut tes COVID-19 sudah rutin dilakukan kepada para atlet selama masa PON XX Papua berlangsung.
Baca Juga:Fadhlan Beberkan Kendala di Renang Perairan Terbuka PON Papua: Ombak dan Ubur-ubur