SuaraJakarta.id - Nasib tragis dialami Bambang Febrianto (38). Ia tewas di tangan adiknya sendiri, Danang (19). Kasus adik tusuk kakak hingga tewas ini kini telah ditangani Polsek Kramat Jati.
Peristiwa pembunuhan itu terjadi pada, Rabu (20/4/2022) sekitar pukul 03.30 WIB, di RT 07/04 Kelurahan Baru Ampar, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur (Jaktim).
Ketua RT setempat, Abdul Aziz mengatakan, pelaku memang dikenal temperamental. Selain itu, Danang diduga juga pernah terlibat kasus asusila yang ditangani pihak Polres Metro Jakarta Timur.
"Dulu juga pernah terlibat kasus asusila, tapi enggak tahu kelanjutannya gimana," ungkapnya saat ditemui di rumahnya, Rabu (20/4/2022).
Baca Juga:Adik yang Tusuk Kakak hingga Tewas di Jaktim Dikenal Temperamental, Sering Bawa Pisau
Sering Bawa Pisau
Aziz menambahkan, warga mengenal Danang sebagai pribadi yang agresif dan pemarah. Sebagai anak bungsu Danang kerap berprilaku nyeleneh di lingkungan sekitar.
"Sehari-hari pelaku sering membawa pisau, enggak tahu untuk apa pisaunya," kata dia.
Aziz menuturkan, peristiwa pembunuhan yang dilakukan Danang kepada sang kakak, sontak membuat warga takut mendekat ketika pertikaian antar saudara kandung terjadi.
"Waktu kejadian itu warga lagi siap-siap santap sahur. Dengar ada keributan. Ibunya teriak minta tolong karena melihat langsung anaknya berkelahi dan Danang anak bontotnya nusuk kakaknya pakai pisau," tuturnya.
Baca Juga:Cekcok Soal Sepeda Motor Saat Sahur, Adik Bunuh Kakak Kandung Di Jakarta Timur
Diberitakan sebelumnya, peristiwa adik tusuk kakak hingga tewas terjadi di RT 07/04, Kelurahan Baru Ampar, Kecamatan Kramat Jati. Bambang Febrianto tewas di tangan sang adik, Danang (19).
Ketua RT 07/04 Kelurahan Baru Ampar, Abdul Aziz mengatakan, peristiwa pembunuhan itu terjadi di rumah korban pada Rabu (20/4/2022)) sekitar pukul 03.30 WIB.
"Kejadiannya saat waktu sahur. Korban ini anak pertama, sedangkan pelaku yang membunuh itu anak bontot," ujarnya di Jakarta Timur, Rabu (20/4/2022).
Dipicu Pinjam Motor
Berdasarkan keterangan keluarga, lanjut Aziz, permasalahan dipicu lantaran sang adik Danang meminjam sepeda motor korban terlalu lama.
Saat Danang tiba di rumah, Bambang lantas menegur adiknya karena telat mengembalikan motor yang dipinjam.
"Informasi dari keluarga seperti itu. Jadi mungkin telat waktunya, kakaknya butuh (motor) sedangkan adiknya tidak menepati janji waktu mengembalikannya," ucapnya.
Alhasil, Bambang mengalami luka serius sehingga menyebabkan pendarahan. Luka tusuk yang diderita Bambang seketika membuat korban tak berdaya dan tewas karena luka tusuk yang dialaminya mengarah ke organ jantung.
"Karena ada tetangga dokter sudah dicek. Karena sudah tidak bisa ditolong kita lapor ke Polsek. Setelah itu ditangani pihak Polsek Kramat Jati. Untuk korban dibawa ke RS Polri Kramat Jati," tuturnya.
Kontributor : Okto Rizki Alpino