SuaraJakarta.id - Pasar Slipi Jakarta Barat tengah berbenah diri untuk menjadi sentra kuliner. Itu lantaran banyak kios yang batal kontrak atau kosong.
Kepala Pasar Slipi, Hendra Silalahi mengatakan, pengalihfungsian Pasar Slipi lantaran pangsa pasar saat ini telah sedikit berubah.
"Jadi kami membuat sentra kuliner di lantai satu di mana kios yang sudah batal dan sudah tidak aktif kami ubah fungsinya jadi sentra kuliner," katanya di Pasar Slipi, Jumat (13/5/2022).
Hendra menilai, Pasar Slipi cocok jadi sentra kuliner. Sebab, di sekitar area pasar banyak gedung perkantoran, ditambah ada kampus baru persis di depan pasar.
Baca Juga:Lokasi Kuliner Sate Babi yang Terkenal di Bali, Mulai di Kuta, Denpasar, Gianyar
"Selaku pengelola pasar, saya melihat pangsa pasar, yang saya lirik banyak gedung perkantoran, ada kampus depan pasar," katanya.
Ia menambahkan, untuk menarik minat, pihaknya bakal melakukan pembenahan fasilitas. Seperti pengecatan dinding pasar yang telah kusam.
Kemudian memperbaiki lantai yang keramiknya sudah retak-retak. Maklum saja, Pasar Slipi telah berdiri sejak 32 tahun silam.
"Ke depan sambil kita perbaiki tempat lebih nyaman untuk bercengkrama para mahasiswa. Terutama kelas karyawan yang kuliah malam. Kalau mereka nongkrong jadi lebih enak," ungkapnya.
Hendra menargetkan pada September nanti revitalisasi sudah rampung. Hal itu lantaran, kampus di depan pasar Slipi sudah mulai aktif kegiatan mahasiswa.
Baca Juga:Bocah di Jakbar Meninggal Diduga Hepatitis Akut, Ibu Korban: Makan Mie-Minum Sodanya Kuat
"Target sebelum bulan September rampung. Karena sasaran kami mahasiswa di kampus depan pasar. Mereka mulai aktif pada September nanti," pungkasnya.
Kontributor : Faqih Fathurrahman