Pemprov DKI Sabet Juara Internasional Sistem Pengendalian Banjir, PDIP: Nggak Berguna, Juri Tak Tahu Faktanya

"Saya pernah bilang begini, jangan-jangan lembaga PBB tidak pernah tahu persoalan banjir Jakarta...,"

Bangun Santoso | Fakhri Fuadi Muflih
Senin, 13 Juni 2022 | 10:20 WIB
Pemprov DKI Sabet Juara Internasional Sistem Pengendalian Banjir, PDIP: Nggak Berguna, Juri Tak Tahu Faktanya
Ketua Fraksi PDIP di DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono. (Suara.com/Chyntia Sami B)

Sistem ini mengumpulkan data dan pengetahuan historis, juga melakukan analisis prediktif untuk membantu meningkatkan kemampuan pemerintah dalam mendeteksi bencana, mempercepat waktu tanggap melalui penggunaan sistem tersebut, serta pengawasan secara real-time.

Sistem ini menggunakan kemampuan kecerdasan buatan yang terdapat pada perangkat IoT (Internet of Things) untuk menarik dan memproses data dalam jumlah besar serta machine learning untuk meningkatkan akurasi pada model.

Lalu, sistem ini juga dilengkapi dengan sensor-sensor di 178 titik lokasi serta data cuaca untuk mendapatkan gambaran situasi dan kondisi secara real-time untuk memprediksi di mana banjir akan terjadi.

Bahkan, sistem ini dapat pula memberikan masukan untuk tanda bahaya, peringatan, dan rekomendasi dalam pengambilan keputusan.

Baca Juga:Rancang Inovasi Sistem Pengendalian Banjir, Pemprov DKI Raih Juara Pertama IDC Smart City Asia Awards 2022

Dengan kata lain, inovasi ini selain mempercepat respons, juga membuat proses pengendalian banjir menjadi lebih efisien dan efektif.

"Melalui Flood Control System, petugas Dinas Sumber Daya Air (DSDA) tidak perlu lagi menginput data pemantauan secara manual," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini