Analis Wanti-wanti Pemerintah Soal Penunjukan Pj Gubernur Pengganti Anies: Jangan Sampai Bawa Kekisruhan Politik

Analis Politik dari Exposit Strategic Arif Susanto mengatakan, pemerintah harus cermat dalam menunjuk penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta yang akan menggantikan Anies Baswedan.

Chandra Iswinarno | Bagaskara Isdiansyah
Jum'at, 09 September 2022 | 16:20 WIB
Analis Wanti-wanti Pemerintah Soal Penunjukan Pj Gubernur Pengganti Anies: Jangan Sampai Bawa Kekisruhan Politik
Analis Politik dari Exposit Strategic Arif Susanto. [Tangkapan Layar]

"Bahaya kalau Pj Gubernur DKI tidak mengerti isu kesehatan publik," katanya.

Sebagai Informasi, diketahui bahwa penentuan PJ Gubernur akan melalui Tim Penilaian Akhir (TPA) oleh Presiden.

Mekanisme sidang TPA merupakan upaya Kemendagri dalam hal penunjukan PJ kepala daerah yang selama ini dianggap sepihak, tidak melibatkan partisipasi publik, dan kurang transparan serta akuntabel. Presiden berwenang menunjuk Pj gubernur.

"Memang tidak dirinci aturan Uji Publik ini dalam menentukan PJ, paling tidak, hasil uji publik nantinya dapat menjadi pertimbangan Kemendagri dan Presiden dalam menentukan PJ Gubernur Jakarta," Kata Samsul.

Baca Juga:Gembong PDIP Nilai Sekda Marullah Matali Penuhi Syarat Calon Pj Gubernur DKI

Samsul juga berharap yang menempati posisi tersebut adalah orang yang problem solver dan paham dengan masalah Jakarta sampai ke akarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak