Andi mengakui, aksinya termasuk nekat lantaran harus melawan tiga orang. Meski ada satu yang kabur, Andi mengaku cukup puas lantaran dua bandit di antaranya berhasil ia bekuk dengan dibantu oleh warga.
“Sempat di massa juga sama warga juga di sini. Polisi datang pas pelaku dibawa ke pos RW baru datang," katanya.
Meski harus mendapat lima jahitan di jidat, Andi tidak merasa trauma dengan kejadian itu. Ia bakal lebih berhati-hati dalam menghadapi hal serupa.
"Baru pertama kali. Saya gak mikirin hidup atau mati saya nyelametin nama pangkas rambut dan malingnya ini ketangkep. Enggak trauma, kita antisipasi aja hati-hati," imbuh dia.
Baca Juga:Fakta-Fakta Jalinsum Sumsel, Lokasi Perampokan Bersenpi Gasak Uang Ratusan Juta