Puji Kepemimpinan Anies di Jakarta, Demokrat: Tanpa Harus Pencitraan Masuk Gorong-gorong, Tanpa Harus Marah-marah

Penilian Demokrat itu terntunya berbanding terbalik dengan penilaian dari Fraksi PDIP DKI.

Dwi Bowo Raharjo | Novian Ardiansyah
Senin, 17 Oktober 2022 | 12:40 WIB
Puji Kepemimpinan Anies di Jakarta, Demokrat: Tanpa Harus Pencitraan Masuk Gorong-gorong, Tanpa Harus Marah-marah
Partai Demokrat memujui kepemimpinan Anies Baswedan selama menjadi Gubernur DKI Jakarta. Anies yang kini sudah melepas jabatan, dianggap telah memberikan kerja nyata.[Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraJakarta.id - Partai Demokrat memujui kepemimpinan Anies Baswedan selama menjadi Gubernur DKI Jakarta. Anies yang kini sudah melepas jabatan, dianggap telah memberikan kerja nyata.

Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, mengklaim janji yang diikrarkan Anies lima tahun lalu di hadapan warga Jakarta bisa ditunaikan dan dilunasi tanpa terkecuali.

Menurut dia, Anies juga tidak melakukan pencitraan-pencitraan selama menjabat gubernur.

"Banyak aral melintang namun tak satu pun bisa menyurutkan. Mas Anies membuktikan selalu ada jalan untuk menunaikan segala janji tanpa harus melakukan pencitraan secara berlebih apalagi sampai masuk gorong-gorong, dan tak perlu juga harus marah-marah," kata Kamhar kepada wartawan, Senin (17/10/2022).

Baca Juga:Momen Pamitan Anies ke Warga Jakarta: Ucap Salam Perpisahan, Teriakan 'Presiden' Menggema

Kamhar menambahkan, melalui cara-cara yang cerdas, santun serta konsep yang padu dan utuh serta kemampuan eksekusi yang baik, Anies dirasa mampu menjalankan segala agenda pembangunan dengan baik.

"Jakarta menjadi lebih baik, sejajar dengan kota-kota terkemuka dunia lainnya tanpa membuatnya berjarak dengan warganya. Berbagai persoalan mendasar seperti banjir, kemacetan dan sebagainya menjadi semakin berkurang. Jakarta semakin maju dan semakin bahagia warganya," tutur Kamhar.

"Ini tercermin dari ucapan terimakasih dan sambutan luar biasa warga Jakarta dalam melepas akhir masa jabatan Mas Anies. Datang tampak muka, pulang tampak punggung," tandasnya.

Penilaian Berbeda dari PDIP

Sebelumnya Fraksi PDI Perjuangan di DPRD DKI Jakarta memberikan catatan untuk Anies Baswedan selama lima tahun menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Baca Juga:Terpopuler: Pj Bupati Bekasi Perintahkan Dinas Lingkungan Hidup Ngantor di TPA Burangkeng, Pesan Anies Baswedan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan duduk lesehan saat menemui massa aksi KOPAJA di depan Balai Kota, Jakarta, Jumat (14/10/2022). [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]
Anies Baswedan duduk lesehan saat menemui massa aksi KOPAJA di depan Balai Kota, Jakarta, Jumat (14/10/2022). [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]

Menurut PDIP, merujuk pada pencapaian Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2017 sampai 2022, disebutkan banyak janji dan program Anies yang tidak jelas. Bahkan, kinerjanya buruk.

"Jika dilihat dari pencapaian RPJMD 2017-2022, banyak janji dan program yang tidak jelas wujudnya dan kinerjanya sangat buruk," kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (13/10/2022).

Gembong pun melabeli sosok Anies sebagai 'gubernur 0 persen'. Sebab, kinerja Anies dinilai cuma kata-kata dan rencana saja.

"Bisa dikatakan bahwa Pak Anies adalah gubernur 0 persen, yang cuma indah di kata-kata dan rencana," sambungnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak