SuaraJakarta.id - Transjakarta menangkap dua pelaku pelecehan seksual pada, Rabu (18/10) malam. Mereka diamankan oleh Petugas Layanan Operasi (PLO) yang ditempatkan di halte dan bus, serta keberanian untuk melapor melalui saluran media sosial.
Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta Anang Rizkani Noor mengungkapkan, pelaku pelecehan seksual di halte Transjakarta Bundaran Senayan adalah pelaku yang sama dua hari sebelumnya atau pada Minggu (16/10) yang sempat viral di media sosial.
Setelah mengamankan pelaku, kemudian petugas menyerahkannya ke polisi. Anang mengatakan hal ini bagian dari komitmen Transjakarta untuk menggadirkan keamanan dan kenyamanan menggunakan moda transportasi publik.
"Pelaku masih diperiksa oleh pihak berwajib di Polsek Tanah Abang, Jakarta Pusat," ujar Anang melalui keterangan tertulisnya, Kamis (20/10/2022).
Baca Juga:Pelaku Pelecehan Seksual Anak di Bawah Umur di Bener Meriah Ditangkap
Pada peristiwa ini kata Anang, pelaku melakukan pelecehan saat hendak masuk bus, yang kemudian korban serta teman-temannya berteriak sehingga petugas kemudian menangkap dan menyerahkan kepada pihak berwajib.
"Transjakarta juga berhasil mengamankan pelaku pelecehan seksual di bus TJ260 rute Kampung Rambutan - Blok M pukul 13:50 WIB berkat kesigapan PLO Transjakarta," kata dia.
Anang menuturkan pada kejadian ini pelaku melakukan pelecehan kepada dua korban yang kemudiam melaporkan kejadian kepada PLO Transjakarta.
"Pelaku diamankan oleh petugas keamanan Transjakarta," katanya.
Dari kedua kejadian ini, tambah Anang, mendorong masyarakat untuk berani melaporkan aksi pelecehan seksual. Sehingga peristiwa-peristiwa ini bisa diminimalisir.
Untuk selalu mendapatkan informasi terbaru tentang Transjakarta bisa mengakses media sosial Transjakarta di Twitter: @PT_Transjakarta dan Instagram: @pt_transjakarta. Serta gunakan selalu aplikasi TIJE untuk mendukung mobilitas.
Baca Juga:3 Mahasiswi Universitas Bosowa Korban Pelecehan Seksual Dipaksa Cabut Laporan di Kantor Polisi