Bunuh Diri di Hotel OYO Ciputat, Sepasang Kekasih Berwasiat Minta Polisi Tak Usut dan Kasusnya Tak Perlu Dipublikasikan

Korban menyatakan melakukan perbuatan ini secara sadar.

Dwi Bowo Raharjo | Muhammad Yasir
Jum'at, 06 Januari 2023 | 13:49 WIB
Bunuh Diri di Hotel OYO Ciputat, Sepasang Kekasih Berwasiat Minta Polisi Tak Usut dan Kasusnya Tak Perlu Dipublikasikan
Sepasang kekasih Reynaldi Agustinus (26) dan Tri Putri Napitupulu (23), meminta pihak kepolisian tak mengusut kasus bunuh diri yang dilakukannya di Hotel Oyo Ciputat. (Instagram/@triputrina_)

SuaraJakarta.id - Sepasang kekasih Reynaldi Agustinus (26) dan Tri Putri Napitupulu (23), meminta pihak kepolisian tak mengusut kasus bunuh diri yang dilakukannya. Permintaan ini disampaikan lewat sepucuk surat yang ditemukan penyidik di salah satu kamar Apartemen Baileys City Hotel OYO, Ciputat, Tangerang Selatan, lokasi mereka bunuh diri.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan menyebut dalam surat wasiat tersebut korban menyatakan melakukan perbuatan ini secara sadar.

"Dalam surat yang ditinggalkan oleh kedua sejoli tersebut yang berinisial R dan P juga meminta kepolisian untuk tidak mengusut kematian mereka karena dilakukan atas kesadaran mereka berdua," kata Zulpan kepada wartawan, Jumat (6/1/2023).

Menurut Zulpan, pihak keluarga juga telah menerima keadaan tersebut. Sekaligus meminta kasus ini tidak dipublikasikan ke publik sebagaimana permintaan korban.

Baca Juga:Terungkap! Isi Surat Wasiat Pasangan Kekasih yang Meninggal Bunuh Diri di Oyo Ciputat

"Ini juga dalam permintaan surat wasiat yang diamankan, dia meminta untuk tidak mempublikasikannya ke publik. Tetapi mereka menyampaikan semua wasiat itu ditujukan kepada pihak keluarga, baik kepada keluarga laki-laki inisal R dan keluarga perempuan inisal P. Ini sudah diterima oleh kedua pihak keluarga dan sudah dikoordinasikan dengan pihak kepolisian," jelasnya.

Bergenggaman Tangan

Sebelumnya, Zulpan memastikan Reynaldi dan Putri ditemukan tewas dalam kondisi mengenakan busana lengkap. Keduanya saling bergenggaman tangan ketika pertama kali ditemukan petugas kebersihan hotel.

"Mereka meninggal dengan menggunakan pakaian lengkap (berbusana) serta saling genggam tangan," kata Zulpan kepada wartawan, Kamis (5/1/2023).

Meski tak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh kedua korban, Zulpan ketika itu belum mau menyimpulkannya kedua korban tewas bunuh diri.

Baca Juga:Sepasang Kekasih Bunuh Diri di Oyo Ciputat, Keluarga Tak Bisa Penuhi Permintaan Terakhir

"Masih diselidiki," katanya.

Racun Ikan

Setelah sepasang kekasih ini nekat mengakhiri hidupnya pada Selasa (3/1/2023) sore. Racun ikan atau potas dan dua pucuk surat ditemukan di lokasi.

"Barang bukti yang didapat berupa dua amplop masing-masing buat keluarga laki-laki dan juga perempuan, sepucuk surat, dompet, dan satu bungkus yang diduga potas," kata Zulpan kepada wartawan, Rabu (4/1/2023) kemarin.

Zulpan menyebut kedua jenazah korban pertama kali ditemukan oleh petugas kebersihan hotel.

"Saksi bertugas sebagai house keeping bermaksud memberitahu kepada penyewa kamar nomor 8-52 dengan dengan mengetuk pintu namun tidak juga mendapatkan jawaban dari yang berada di dalam kamar. Selanjutnya dengan menggunakan kunci duplikat lalu saksi mengajak temannya untuk membuka kamar 8-52," ungkapnya.

Saat dibuka, lanjut Zulpan, petugas kebersihan hotel tersebut terkejut ketika melihat kedua korban dalam keadaan tewas dengan kondisi tubuh yang sudah kaku.

"Pada saat dibuka oleh kedua saksi melihat sepasang mayat berada diatas tempat tidur," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak