SuaraJakarta.id - PT Pos Indonesia (Persero) dianugerahi penghargaan bergengsi Human Capital on Resilience Excellence Award (HCREA) 2023 pada 5 Juli 2023 lalu.
Human Capital on Resilience Excellence Award (HCREA) 2023 merupakan kegiatan penilaian atau corporate rating (award) tahunan di bidang human capital. HCREA bertujuan memetakan persoalan dan tantangan yang dihadapi departemen human capital di perusahaan dengan transformasi digital yang sangat cepat saat ini, sehingga dapat menjadi perusahaan yang adaptif serta berdaya saing global sesuai dengan temanya yaitu Resilient Human Capital with Global Competitiveness.
Penghargaan yang berhasil diraih Pos Indonesia di HCREA 2023 antara lain The Best Recruitment of Logistics Specialist, The Most Innovation HR, The Best Company of Culture and Employee Experience dan The Most Resilience Company 2023. Selain itu Tonggo Marbun selaku Direktur Human Capital Management juga berhasil menyabet penghargaan sebagai The Best Leadership Development Focus on HC.
"Kami sangat senang dan rendah hati menerima penghargaan ini, ini adalah prestasi buah dari kerja keras seluruh teman-teman HC di Pos Indonesia," kata Direktur Human Capital Management Pos Indonesia, Tonggo Marbun.
Baca Juga:Pos Indonesia Salurkan PKH dan Program Sembako Triwulan Ke-2 di Malang
Penghargaan-penghargaan HCREA 2023 diberikan kepada organisasi yang menunjukkan kinerja luar biasa dan kontribusi penting bagi industri masing-masing. Dedikasi Pos Indonesia dalam menyiapkan SDM berkualitas tinggi sebagai faktor kunci dalam menjalankan tujuan bisnis.
Selama tahun 2022 dan semester 1 2023, HC Pos Indonesia fokus untuk mendukung arah bisnis perusahaan untuk mulai merambah ke bisnis logistik, enterprise, wholesale dan internasional. Dukungan tersebut diwujudkan dengan melakukan restrukturisasi organisasi dengan membentuk subdirektorat baru dan memperkuat subdirektorat existing yang mengelolan bisnis logistik, enterprise, wholesale dan internasional.
Pos Indonesia juga menjalankan strategic workforce planning untuk mempersiapkan kapasitas dan kapabilitas HC sehingga mampu membawa perusahaan kembali berjaya. Perusahaan melakukan remodelling karyawan menjadi kemitraan, melakukan akselerasi karir, talent development dalam hal kompetensi teknis dan leadershipnya.
Selain itu, Pos Indonesia fokus terhadap pengelolaan kinerja dengan membangun performance management system yang baru berbasis OKR agar pengelolaan kinerja bisa lebih mudah dijalankan bagi karyawan dan manajemen, lebih adil dan transparan. Ke depan performance management system ini juga akan dihubungkan dengan benefit yang diterima karyawan sesuai kinerjanya, sehingga akan terbentuk budaya berprestasi di perusahaan.
Untuk mempersiapkan bisnis di masa depan dan menjaga sustainability, Pos Indonesia mulai membangun kompetensi digital melalui rekrutmen digital talent, mapping digital mindset karyawan, menetapkan direktori kompetensi digital, menyiapkan regulasi khusus digital talent dan melakukan pelatihan, sertifikasi dan bootcamp digital kepada karyawan.
Baca Juga:Pos Indonesia: Penyaluran Bansos Sembako dan PKH Tahap 2 di Bandung Capai 95%
Tonggo mengatakan Pos Indonesia concern untuk membangun employee experience yang positif melalui digitalisasi layanan HC. Digitalisasi layanan HC dilakukan di berbagai aspek pengelolaan karyawan mulai dari karyawan tersebut direkrut, proses pembelajaran, development, penempatan, pengukuran kinerja, pemberian penghargaan, hingga karyawan tersebut purna tugas.
“Pos Indonesia juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat dan konsumen setia Pos Indonesia atas kepercayaan yang selama ini diberikan. Penghargaan ini menjadi inspirasi bagi kami untuk terus mendorong batas-batas, merangkul inovasi, serta menetapkan standar baru dalam mengelola HC agar semakin baik dari tahun ke tahun. Kami berharap untuk terus mampu memberikan service dan produk yang terus relevan dengan kebutuhan konsumen dan membawa Pos Indonesia menjadi juara,” papar Tonggo.